Demi Penguatan Ekonomi Pedagang K5 Mendapat Tambahan Modal Rp600 rb

  • Whatsapp

Jombang | beritalima.com – Seluruh pedagang kaki lima yang ada di Kabupaten Jombang telah diakomodir untuk penguatan ekonomi dari dana APBD yang dikucurkan.

Demikian hal itu diungkapkan Wiko F. Diaz, selaku Kepala Bidang Pengembangan pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang, beberapa hari lalu diterima beritalima.com, Jum’at 20 Agustus 2021.

Namun diungkapkan Wiko tidak tahu persis jumlah keseluruhan pegagang kaki lima namun pastinya seluruh pedagang kaki lima (K5) baik yang ada di Kecamatan Jombang maupun di luar kecamatan Jombang telah diakomodir.

Sambung Wiko yang diungkapkan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang, Hari Utomo yang belum lama ini diroling dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang. Hari Utomo mengungkapkan bahwa jumlah pedagang kaki lima seluruhnya berjumlah 1809 orang.

“Yang sudah di SK kan Bupati sebanyak 1723 orang pedagang, sisanya 86 orang pedagang masih dalam proses karena menunggu SK Bupati Jombang,” kata Hari kepada beritalima.com sebelum mengikuti Sosialisasi Pelaksanaan Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 di Kabupaten Jombang, Jawa Timur dan Penyadartahuan Kelompok Rentan Terpapar Limbah B3 yang digelar, Selasa 24 Agustus 2021.

Ditegaskan Hari, masing masing pedagang kaki lima mendapat Rp500.000, dia pun mengharapkan setelah dana stimulan dikucurkan dari dana APBD dan DID melalui Bank Jombang, untuk segera dimanfaatkan demi menambah modal dan di masa pandemik.

“Harapan saya setelah uang itu masuk di rekening Bank Jombang, segera dimanfaatkan dan hanya berlaku satu kali pencairan. Nanti kita alokasikan Rp300 juta untuk mengkover pedagang K5 yang ada di luar kecamatan Jombang yang belum tercover,” tandas Hari Utomo kepada beritalima.com, Jum’at (27/8/2021).

Reporter : Dedy Mulyadi

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait