LOTENG-(beritalima)-Ahmad Jepri bocah berusia 2 Tahun menderita penyakit kulit sejak lahir kini hanya bisa mengais menahan perih dipangkuan ibunya.
Kondisi Jepri sangat memperihatinkan dimana sekujur tubuhnya kini tengah digerogoti penyakit yang sangat menyakitkan, terlihat diberbagai anggota tubuhnya benjolan-benjolan merah dan berair membuatnya tak berhenti menangis, ditambah lagi dengan luka memar di bagian dengkul tentu membuat tak bisa bergerak.
Rasa perih yang dirasakan Jepri membuatnya mengais sejadi-jadinya, entah malam ataupun siang sehingga tubuhnya sangat kurus karena jarang tidur.
Siti Halimatus Sa’diah tetangga sekaligus misan Jepri menceritakan, keberadaan Jepril yang sejak kecil memang sudah menderita penyakit tersebut ,” Kami sangat perihatin dengan kondisinya, terlebih sejak ia berusia 1 bulan beberapa bagian ditubuhnya nyaris tak bisa disentuh saking parahnya, seperti yang anda lihat sekarang kedua kakinya tidak memiliki jari,” ceritanya saat ditemui media ini Rabu, (7/11) dirumah Jepri.
Selain itu Siti juga menuturkan, Kakak Jepri yang kini sudah meninggal juga mengalami hal serupa dan itu jadi alasan dokter menyatakan penyakit yang dialami Jepri sebagai penyakit keturunan.
Berbagai upaya telah dilakukan orang tua Jepri, mulai dari pengobatan tradisional hingga ke Rumah Sakit bahkan ke Dokter spesialis kulit namun tak kunjung sembuh. Kini dengan kondisi perekonomian yang sangat susah akhirnya Jepri hanya dirawat seadanya dirumah.
,” Meskipun perih dan sedih kami hanya bisa merawat Jepri seadanya, maklum kami orang tak berada,” katanya.
Sedangkan Junaidi Ayah kandung Jepri yang hanya bekerja sebagai sopir suasta dengan penghasilan tak menentu mengaku kualahan memberikan pengobatan terhadap putranya, Meski demikian Ia sangat berharap anaknya bisa disembuhkan.(Shi)