Benteng, beritalima.com | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) lakukan Vaksinasi Covid-19, Senin (22/3/2021). Kegiatan ini diikuti oleh 25 orang Anggota Dewan Benteng, 39 ASN dan 60 tenaga PTT.
Kabid P2PL Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten Benteng Barti Hasibuan SKM, mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi ini memang sudah dijadwalkan.
Tahapan vaksinasi diawali dengan melakukan pengecek kesehatan dimana pada sebelumnya anggota yang divaksinasi telah didaftarkan melalui online.
“Seperti vaksinasi sebelum sebelumnya, sebelum melakukan penyuntikan vaksin. Peserta akan discreening terlebih dahulu oleh petugas. Namun jika ada peserta ada dalam kondisi tertentu, tak bisa kita lakukan vaksinasi,” ungkapnya.
Selain itu, Barti juga menjelaskan ada beberapa yang tak bisa diberi vaksin Covid-19 produksi sinovac.
“Yaitu, pernah terkonfirmasi menderita Covid-19, ibu menyusui, penderita penyakit jantung, autoimun, ginjal, reumatik autoimum, hipertiroid, kanker, ISPA, diabetes miletus, HIV, saluran pencernaan kronis dan penderita penyakit paru,” jelasya.
Sementara itu Budi Suryanto, S.Sos saat ditemui seusai melakukan vaksinasi mengatakan, untuk peserta vaksinasi yang telah dijadwalkan. Seluruh anggota DPRD Benteng beserta staf telah diberitahu dan telah di umumkan untuk keikutsertaan dalam mensukseskan program pemerintah mencegah covid-19.
“Semua sudah diberitahu dari jauh-jauh hari, namun hari ini hanya beberapa yang belum sempat hadir,” kata Budi.
Budi juga menegaskan bahwa DPRD Benteng mendukung penuh program-program pemerintah agar dapat keluar dari wabah virus corona yang telah menyebar dan membuat resah pemerintah dan masyarakat.
Budi berharap masyarakat juga ikut serta dalam vaksinasi nantinya agar tingkat kekebalan tubuh semakin kuat.
“Kita berharap semua masyarakat juga ikut serta untuk melakukan vaksinasi nantinya. Karena sejak diluncurnya program vaksinasi ini, tingkat covid semakin berkurang. Agar kedepan kita dapat kembali beraktivitas seperti sediakala,” tutupnya (R)