MOJOKERTO,- Wakil Bupati Mojokerto H.Muhammad Al Barra Lc, M.hum, dalam memimpin Kabupaten Mojokerto Program kerja 100 hari akan fokus menangani Covid-19 pasalnya untuk memenuhi Visi-Misinya saat Kampanye dulu di awal itu tidak mungkin karena ploting anggaran APBN tahun 2021 sudah di Sahkan oleh DPRD dan kita menjalankan pekerjaan yang sudah di rencanakan tersebut.
,”Perhatian utama kami saat ini ialah Atasi Pandemi Covid 19, serta atasi bencana alam di berbagai desa di wilayah Kabupaten Mojokerto yang terjadi belakangan, “ ujar Muhammad Al Barra Wabup Mojokerto, saat ditemui wartawan di Kampus IKHAC usai dilantik menjadi Wabup Mojokerto oleh Gubernur Jatim.
Menurutnya, Untuk program 100 hari kerja, belum bisa memprogram karena APBD TA.2021 sudah digedok ( sah), kita ikuti yang sudah direncanakan bersama antara Bupati Mojokerto dengan DPRD, sambil kita evaluasi ,
” fokus kedepan bagaimana atasi Pandemi Covid dan memikirkan untuk membangkitkan ekonomi masyarakat yang sempat terpuruk akibat Pandemi Covid19,” ungkapnya
Alumnus Universitas Al Azhar Negara Mesir ini Menambahkan, bahwa pembelajaran Sekolah secara Tatap Muka ( PTM) bagi anak sekolah negeri maupun swasta untuk Kabupaten Mojokerto belum bisa ditentukan, karena dipengaruhi Keadaan Zona Covid 19.
” Status Kabupaten Mojokerto belum Zona kuning, jadi belum bisa instruksikan Sekolah secara Tatap Muka masih menunggu Kebijakkan lebih lanjut ,” imbuh Gus Barra
Sementara itu , Prof. KH.Asep Saifudin Chalim Mag , terus berupaya membantu Pasangan IKBAR dalam menyejahterakan masyarakat, bagian dari mewujudkan , Mojokerto Maju adil dan Makmur, diantaranya bantu fasilitasi pinjami kendaraan mewah bagi pengantin baru , biar tambah bahagia di hari pernikahannya,
“ Calon pengantin baru silahkan menghubungi kami bila butuh kendaraan mewah untuk menuju akad nikah, pasti kami bantu akan disiapi sopir beserta uang bensin, “ Ujar KH Asep.(Kar
