Di Geudong-Geudong Maulid Diwarnai Zikir,Tausiah Dan Santuni Anak Yatim

  • Whatsapp
Foto : Prosesi para pemuda gotroy bersama di kala Gotroy di Komplek Masjid.

BIREUEN,ACEH-Beritalima.com – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW masyarakat Geudong-Geudong melaksaanakannya dengan mengumandangkan Zikir Akbar bersama yang dipimpin oleh Teungku Khalili HM Johan serta Tausiah Teungku H Yusri Gade,SH,I. serta Tausiah yang diundang Teungku H Yusri Gade,SH,I.Minggu (6/1) malam di Komplek Masjid Al Mujahidin Kemukiman Geudong Kecamatan Kota Juang Bireuen.

Menurut penjelasan PJ Keuchiek Geudong-Geudong , Syahrul Ramadhan disela-sela memantau pelaksanaan Gotongroyong bersama Tuha Peut Zakaria , Anggota Binmas dari Polsek Kota Juang, Romi, Tgk Imum Gampoeng Tgk Hasbi Ahmad, Ketua Penuda Fachrial pelaksanaan Maulidul Rasul di Gampoeng Geudong-Geudong Kec.Kota Juang,Bireuen-Aceh diwarnai dengan pelaksanaan Zikir dan Tausiah serta menyantuni anak yatim.

Sedangkan siang harinya Minggu (6/1) menyantap hidangan Maulid bersama Tgk Imum Syiek , anak yatim serta ratusan warga dan para undangan serta seusai makan bersama diserahkan santunan anak yatim.

Disebutkan, Moment Pedringati Maulid sangat sakral bagi kaum muslimin, apalagi peringatan hari kelahiran Rasul merupakan wahana bagi kaum muslimin untuk dapat lebih menggali dan meneladani sifat-sifat dan kepribadian perjalanan hidup Rasulullah sebagai pedoman dalam mengisi dan mengatur kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

“Dengan meneladani akhlak dan kepemimpinan nabi besar Muhammad SAW, kita wujudkan sosok Remaja dan Masyarakat yang berprestasi,inovatif dalam memajukan Desa Geudong-Geudong kususnya dan Bireuen umumnya secara kekeluargaan dan bersatu.

“Peringatan maulid hendaklah diniatkan sebagai ungkapan syukur atas Anugerah Allah yang telah menunjukkan jalan keselamatan bagi kita melalui utusannya yakni Muhammad Rasulullah,” Sebutnya.

Selain itu amatan Beritalima.com tampak para pemuda Gampoengb tersebut sangat kompak sehinggga bisa sebagai contoh teladan. Dan itu tampak dari sikap mereka dalam melaksanakan gotongroyong bersama jelang pelaksanaan kegiatan keagamaan itu bersatu padu secara kebersamaan.

Di sisi lain para remaja yang dikoordinir Ketua Pemuda Fachrial dan Ketua Pagee Gampoeng Verizal tampak sangat kreatif bahkan sangat kompak setelah gotongroyong missal dan mereka juga mensosialisasi terkait Narkoba sekaligus menempelkan slogan-slogan anti Narkoba. (HERA)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *