SURABAYA, beritalima.com | Di tengah merebaknya wabah Covid-19, BPSAMSOSTEK Surabaya Tanjung Perak tetap memberikan layanan prima pada peserta yang mengajukan permohonan klaim Jaminan Hari Tua (JHT) dan jaminan lainnya. Selain Layanan Tanpa Kontak Fisik (LAPAK ASIK) secara online, yang tujuannya untuk membatasi kontak fisik guna memutus mata rantai penularan virus Covid-19, layanan secara manual atau langsung di kantor juga dilakukan, namun tetap dengan protokol kesehatan secara ketat.
Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Surabaya Tanjung Perak, Galuh Santi Utari, mengatakan, selain menyediakan berbagai kanal klaim secara daring yang dapat dimanfaatkan oleh peserta melalui protokol Layanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik), di masa pandemi Covid-19 ini Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Surabaya Tanjung Perak juga menerapkan layanan dengan alur yang cukup ketat bagi peserta yang datang.
“Bagi peserta yang datang wajib menjalani alur pengajuan klaim yang sudah kami terapkan. Alurnya, saat peserta datang ke Kantor BPJAMSOSTEK harus sudah menggunakan masker,” ujar Galuh mengawali keterangan alur layanan secara manual, Senin (15/6/2020). Kemudian, sebelum memasuki antrian, lanjut Galuh, peserta dipersilahkan cuci tangan dan diukur suhu tubuhnya serta menggunakan sarung tangan yang diberikan oleh petugas.
Di sini petugas akan melakukan pengecekan berkas yang diajukan peserta. “Apabila berkas belum lengkap peserta dipersilahkan melengkapi berkas terlebih dahulu, dan bila berkas sudah lengkap petugas akan memberikan nomor antrian kepada peserta,” terang Galuh.
Selanjutnya, sebelum peserta memasuki ruangan, petugas kembali melakukan pengukuran suhu tubuh dan peyemprotan disinfektan. Dituturkan, pelayanan di dalam ruang tunggu pengajuan klaim pun dibatasi dengan mekanisme bergiliran satu persatu yang diperbolehkan masuk. “Ini sesuai aturan selama Pandemic Covid-19, bahwa dalam suatu ruangan hanya diperbolehkan diisi oleh maksimal 50% dari kapasitas suatu ruangan,” tandasnya.
Galuh juga menambahkan, selain layanan secara langsung seperti itu, pihaknya juga melakukan Layanan Tanpa Kontak Fisik (LAPAK ASIK). “Meski kami menyediakan kanal klaim offline, namun saya mengimbau pada peserta BPJAMSOSTEK untuk tetap sebisa mungkin berada di rumah dan menggunakan kanal online yang telah disediakan jika ingin klaim, karena prosesnya lebih mudah dan mengurangi potensi terpapar virus Covid-19,” pungkasnya. (Ganefo)
Teks Foto: Antrian layanan klaim JHT secara offline di Kantor BPJAMSOSTEK Surabaya Tanjung Perak di masa Pandemi Covid-19, tetap dengan protokol pencegahan penularan Covid-19 secara ketat.
