TRENGGALEK, beritalima.com-
Pada moment Hari Jadi ke-827, Kabupaten Trenggalek menerima hadiah ribuan dosis vaksin Covid 19 dari Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II. Tak kurang dari 30 ribu dosis didistribusikan khusus bagi masyarakat Trenggalek. Sedangkan untuk pelaksanaan vaksiansi sendiri akan dilaksanakan selama 2 hari, yakni Senin (30 Agustus) hari ini dan Selasa (31 Agustus 2021) besok.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin kepada awak media saat dikonfirmasi disela kunjungannya pada salah satu lokasi vaksinasi, “Ini adalah kado ulang tahun dari korps TNI Angkatan Laut, Koarmada II. Saya terima kasih kepada panglima beserta seluruh jajaran,” ungkapnya, di Stadion Menak Sopal pada Senin (30/8/2021).
Menurut bupati muda yang akrab disapa Gus Ipin tersebut, nantinya dari ke-30 ribu dosis vaksin tersebut akan diberikan kepada sasaran selama 2 hari. Sedangkan untuk teknis, tetap melibatkan tenaga dari Dinas Kesehatan, TNI dan Polri.
“Targetnya, 30 ribu vaksin kita habiskan dalam waktu 2 hari ini. Dibantu oleh TNI- Polri dan juga seluruh jajaran di dinas kesehatan serta masyarakat,” sambungnya.
Selain itu, lanjut Gus Ipin, sasaran lain juga pada pondok-pondok pesantren. Ada 3 pondok pesantren yang di sasar, sisanya masyarakat umum. Untuk target paling banyak adalah di Stadion Menak Sopal, yakni sekitar 7.000 dosis vaksin. Sisanya, dibagi di kepada 22 puskesmas yang ada di Trenggalek. Dalam pelaksanaannya, terpusat pada kantor pemerintahan. Baik di puskesmas, balai desa atau kantor kecamatan.
“Jadi kita keliling mendekati masyarakat, sehingga harapannya nanti seluruh dosis yang ada ini bisa segera tersuntikkan kepada masyarakat. Dan Alhamdulilah, karena basis kita menggunakan undangan maka bisa meminimalisir potensi kerumunan baru,” jelas bupati.
Selain itu, masih kata suami Novita Hardiny tersebut, Pemkab Trenggalek juga masih memiliki stock vaksin sekitar 8.000 an dosis. Diharapkan, dalam seminggu ini seluruh program bisa terselesaikan sesuai perintah Presiden Republik Indonesia bahwa vaksin harus segera didistribusikan kepada masyarakat.
“Untuk capaian vaksinasi sendiri kalau ditambah 2 hari ini dilaksanakan, sudah tercapai sekitar 20%. Untuk sekarang ini baru tercapai 14 hingga 15% dari yang ditargetkan dari pemerintah sebanyak 580 ribu masyarakat,” ujarnya.
Sebagai informasi, demi kelancaran capain serbuan vaksinasi sendiri panitia menerapkan sistem undangan. Hal itu, sebagai langkah antisipasi guna menghindari kerumunan. Pasalnya, jumlah vaksin yang cukup banyak serta antusiasme masyarakat Trenggalek cukup tinggi. (her)