Minsel,Beritalima.com
Masyarkat Minsel menyayangkan pelayanan di Kantor Pertanahan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) pasalnya pejabat yang seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat tidak di tunjukan bahkan selalu menghindar ketika ingin di temui.
Hal tersebut di ungkapkan salah seorang warga Lies (81 tahun) warga Lewet Kecamatan Amurang merasa di permainkan pasalnya dirinya sudah beberapa kali datang ke BPN hanya untuk menanyakan proses sertifikat yang sudah satu tahun tidak kunjung selesai.
“Saya sudah satu tahun hanya ingin bertanya sampai dimana proses pembuatan sertifikat tetapi di ping pong kesana sini,” jelasnya.(03/11/2020)
Bahkan pihaknya mengatakan sudah memberikan sejumlah uang kepada salah satu oknum pejabat BPN dengan harapan proses pembuatan sertifikat cepat selesai.
“Saya sudah serahkan uang satu tahun lalu di bulan Desember 2019 sebesar Rp 5 juta ke JL di lokasi,tetapi saat ini belum juga jadi,” tegasnya dengan nada kesal.
Disampaikan bahwa sejak dirinya sampai ke kantor BPN tidak ada satu pun petugas yang menyapa atau pun di bertanya kepada
dirinya.
“Saya setiap hari datang ke kantor tetapi tidak pernah ada tanggapan dari kantor BPN bahkan di lempar sana sini saya di minta untuk ketemu dengan Teddy tetapi tidak juga mendapatkan jawaban yang memuaskan, bahkan tidak peenah ketemu,” katanya.
Dari hasil pantauan awak media ternyata para petugas bukan melayani masyarakat tetapi sedang asik berpesta merayakan pesta ulang tahun hal tersebut tentu sangat di sayangkan dimana seorang pejabat yang seharusnya memberikan pelayanan teryata tidak demikian.
Sementara itu Teddy A Massie Seksi Penataan Pertanahan tidak menjawab ketika hendak di konfirmasi awak media.(Yopi)