KEDIRI, beritalima.com -Danrem 082/CPYJ ,Kolonel Kav.Gathut Setyo Utomo S.I.P. didampingi Dandim Kediri, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han), Danramil Puncu, Kapten Inf M. Walifatma, Camat Puncu, Hadi Subagya dan Kapolsek Puncu, AKP M.Fuadi meninjau langsung lokasi sumur ambles yang berada di Dusun Nanas Desa Manggis Kecamatan Puncu. Pada kedatangannya kali ini, orang nomor satu di jajaran Korem 082/CPYJ, disambut hangat Kepala Desa Manggis, Mujiran dan Kepala Dusun Nanas, H.Sukarji, rabu (10/05/2017)
Kolonel Kav.Gathut Setyo Utomo S.I.P. menyempatkan diri mampir ke rumah Kepala Dusun Nanas dan berdiskusi langsung dengan orang-orang yang tahu persis kondisi sebenarnya di Desa Manggis terkait fenomena alam sumur ambles ini.
“Masyarakat disini juga sudah saya himbau untuk tidak larut info-info tidak jelas, apalagi sampai dikait-kaitkan dengan mitos atau yang berbau mistis. Penyebaran isu-isu fenomena alam ini dikaitan dengan mitos atau yang berbau mistis banyak ditemukan di media sosial. Saya menolak tegas info-info ini, karena PVMBG sudah memberi pernyataan resminya dan itu valid bersadarkan bukti-bukti ilmiah,” jelas Hadi Subagya.
Mujiran menambahkan, yang dibutuhkan warga Desa Manggis saat ini adalah air bersih, air yang bisa diminum dan bisa untuk mandi. Terlepas isu-isu yang salah terkait jumlah riil dari sumur yang ambles, Mujiran menyodorkan data yang akurat berdasarkan informasi langsung dilapangan, tidak ditambahkan dan tidak kurangi. Data yang disodorkan Mujiran adalah yang asli dan tercantum sangat jelas, apalagi kemarin malam secara resmi di release bersama-sama Muspika Kecamatan Puncu.
“Kami dari Polsek Puncu selalu turut serta dalam pengurukan sumur-sumur yang ambles. Bersama Koramil Puncu, warga, sukarelawan, kita maksimalkan sumberdaya yang ada untuk segera menuntaskannya. Kita respon kepedulian sosial, kita respon terhadap dampak yang ditimbulkannya,” ujar AKP M.Fuadi.
Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han) mengkonfirmasikan, secara keseluruhan di Desa Manggis tercatat 1.198 sumur dimiliki warga dan yang mengalami keamblesan saat ini terdapat 137 sumur, sedangkan yang sudah di urug oleh anggota Koramil 21/Puncu bersama Polsek Puncu serta warga setempat mencapai 126 sumur dan masih tersisa 11 sumur lagi yang belum di urug. Proses pengurukan masih berlangsung hingga saat ini dan pengurukan ini juga mendapat bantuan dari Banser NU, PSHT dan mahasiswa SPPT yang saat ini praktek di Plosoklaten.
Disamping itu, di rumah Kepala Dusun Nanas ini ,juga diserahkan bantuan air bersih dikonsumsi berupa 137 dus air mineral dalam kemasan botol plastik kepada 137 KK yang ada di Desa Manggis.
