SAMPANG, BeritaLima.com – Sebelumnya diberitakan di beberapa Media massa terkait rusaknya jalan Cor yang bersumber dari Dana Desa (DD), berikut tanggapan serta klarifikasi Pemerintah Desa (Pemdes) Buker, Kecamatan Jrengik, Sampang Madura.
Dalam pemberitaan tersebut menyebutkan jika Camat Jrengik H. Romsah dan PJ Desa Buker Ahmad Arif Maulidi bungkam untuk memberikan keterangan perihal munculnya kerusakan proyek rabat beton tersebut, padahal Pemdes Buker sudah berusaha meluruskan adanya temuan itu.
“Kita saat dihubungi oknum media yang mengaku sekaligus LSM tersebut sudah memberikan ruang untuk bertemu di kantor Desa ataupun di lokasi proyeknya, sehingga selain memberikan klarifikasi kita juga memberikan pembuktian, namun oknum tersebut enggan diajak ketemu,” ungkap Arif, Minggu (7/7/2024).
“Malahan justru mereka mengajak ketemuan diluar Desa dan mengancam akan membuat viral dan melaporkan temuannya ke inspektorat dan Dinas Pemberdayaan Desa (DPMD) serta Kejaksaan,” sesalnya.
Menurutnya, Pemdes saat ini sedang melakukan kajian untuk melakukan perbaikan, karena kerusakan tersebut hanya di bagian lapisan luarnya saja, dan itupun disebabkan karena Masyarakat sekitar memaksa membuka portal untuk dilewati mobil dan hand traktor.
“Tidak retak ataupun pecah rambut, hanya mengelupas di bagian lapisan luarnya saja, karena belum genap 15 hari portal yang kami pasang ternyata ada yang membuka, dan informasi dari warga sekitar sudah dilewati mobil dan hand traktor,” jelasnya.
Untuk diketahui sebelumnya di isukan ramai diberitakan di media online jika Camat dan PJ Desa Buker kompak bungkam soal anggaran jalan Cor yang dikerjakan bulan Maret 2024 tepatnya di Kampung Galisan, Desa Buker, Kecamatan Jrengik Kabupaten Sampang. (FA)
