SAMPANG, beritalima.com – Pembangunan Jalan Rabat Beton yang bersumber dari dana desa di wilayah Kabupaten Sampang, diduga tidak sesuai spek, proyek pekerjaan yang berlokasi di Dusun Duko Desa Tambelangan kabupaten Sampang tersebut kini mulai rusak berserakan.
Pekerjaan tersebut di serap melalui Anggaran Dana Desa ( DD ) sebesar Rp.79.365.500, dengan volume (400 × 1.5 × 0,1 ),Namun warga menilai pekerjaan tersebut tidak sesuai RAB ( Rencana Anggaran Belanja )perencanaan.
Menurut Marham salah satu warga setempat yang juga dia dilibatkan dalam pekerjaan itu mengatakan, pembangunan jalan Rabat Beton sangat sarat dengan korupsi, dan menduga tidak sesuai dengan spek , sebab itu dia berharap kepada Tim pengelola Kegiatan ( TPK ) ,Agar lebih Transparansi terhadap Masyarakat dalam mengelola Anggaran Dana Desa, dengan harapan pembangunan ke depan khususnya di Kecamatan Tambelangan lebih mengutamakan kualitas pekerjaan, agar masyarakat lebih lama menikmati hasil pembangunan tersebut.
“saya berharap, pihak tim pengelola kegiatan (TPK) agar lebih benar – benar mengutamakan kualitas hasil pekerjaan, bukan hanya pembangunan yang bersifat formalitas” katanya.
Masih Marham, saat ditemui BeritaLima.com dia merasa miris sekali, karena selain batu yang digunakan mengandung lumpur,, semen yang digunakan bukan bermerek “Semen Gersik” pungkasnya. (Team)