TRENGGALEK, beritalima.com –
Dinyatakan hilang selama seminggu, kotak amal milik Masjid Baiturrahim, RT.02, RW.01, Desa Sumberejo, Kecamatan Durenan, Trenggalek ditemukan. Penemuannya pun terjadi secara tidak sengaja oleh salah seorang warga Desa Gador, Kecamatan Durenan yang kebetulan akan mengambil pasir saringan didalam kandang ayam miliknya.
Adalah Sahri (55), yang pertama kali melihat kotak kayu tergeletak dibalik pintu kandang ayam. Setelah di dekati, kotak tersebut adalah kotak amal yang telah dibuka secara paksa. Karena takut, akhirnya Sahri melaporkan kejadian itu kepada petugas piket Polsek Durenan.
Dikonfirmasi beritalima.com, dirinya (Sahri) menyebut jika secara tidak sengaja melihat kotak kayu besar di dalam kandang ayam kosong didepan rumahnya. Setelah dilihat seksama, ternyata merupakan kotak amal dengan tulisan ‘Kotak Amal Masjid Baiturrahim’.
“Karena tidak ingin ada masalah, saya laporkan ke Pak Bhabinkamtibmas,” kata dia, Senin, 23 Januari 2023.
Menurut Sahri, dirinya sehari-hari memang melakukan aktifitas mengambil pasir saringan dari dalam rumah kosong tersebut sebagai campuran bahan pembuatan genting. “Pagi hari ini tadi, saat membuka pintu saya terkejut karena sulit dibuka. Ternyata, terganjal kotak kayu besar,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu tokoh muda yang juga jama’ah Masjid Baiturrahim, Suyono menambahkan kalau uang yang ada didalam kotak amal diperkirakan sekitar 4 juta rupiah. Sebab, selama 2 tahun terakhir tidak pernah dibuka hingga hari ini.
“Seingat kami, sudah dua tahun kotak amal tidak dibuka. Estimasi jumlahnya sekitar empat juta rupiah mas,” sebut Suyono.
Terpisah, Kapolsek Durenan, AKP. Panut melalui Wakapolseknya, Iptu. Henry Agus Sutrisno membenarkan penemuan kotak amal Masjid Baiturrahim oleh masyarakat. Dikatakan, bahwa usai menerima laporan dari warga, pihak Polsek Durenan bersama Bhabinkamtibmas Desa Sumberejo segera menuju ke TKP (tempat kejadian perkara).
“Bersama Bhabinkamtibmas (Desa Sumberejo), petugas piket Polsek Durenan segera meluncur ke TKP. Kemudian, anggota unit reskrim melakukan olah TKP guna tindak lanjut proses hukumnya,” pungkas Wakapolsek Durenan. (Her)
