PASURUAN, beritalima.com – Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah dan Bayt Al Hikmah Pasuruan KH M Idris Hamid mengeluarkan sebuah maklumat terkait pemilihan gubernur mendatang. Isinya, Kiai Idris Hamid berpesan untuk memilih Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) pada pilkada 27 Juni 2018 mendatang.
“Semua alumni, keluarga santri putra dan putri Salafiyah dan Bayt Al Hikmah harus tetap merapatkan dukungan kepada Drs H Saifullah Yusuf,” begitu bunyi petikan maklumat yang dia bikin.
Selain intruksi tersebut, di dalam tujuh poin maklumat tersebut, KH Idris Hamid juga menginstruksikan para alumni menjadi relawan pemenangan Gus Ipul yang berpasangan dengan Cawagub, Puti Guntur Soekarno ini.
“Semua alumni berperan menggerakkan masyarakat di lingkungannya untuk memenangkan Drs H Saifullah Yusuf,” bunyi salah satu petikan di dalam maklumat ini.
KH Idris Hamid melalui maklumat tersebut memberikan alasan kewajiban para santri maupun alumni untuk memilih Gus Ipul. Di antaranya, pentingnya mematuhi dan melaksanakan istikhororoh dan ijtihad politik jumhur (mayoritas) ulama.
“Semua alumni memantabkan niat mengikuti jumhur ulama Jawa Timur untuk memenangkan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sebagai gubernur Jawa Timur,” ujarnya masih di dalam maklumat dukungan ini.
Maklumat ini sebenarnya telah dia tandatangani dan dikeluarkan sejak 28 Mei. Namun untuk memantapkan dan agar maklumat ini dijalankan, maka KH Idris Hamid juga memfotokopi maklumat tersebut dan dibagikan pada belasan ribu jemaah yang hadir pada Khotmil Qur’an menyambut 10 hari terakhir Ramadhan, Selasa (5/6/2018) malam.
Gus Ipul turut hadir pada acara yang juga dihadiri para Kiai sepuh dan habib ini. “Intruksi ini bisa disebarkan kepada masyarakat umum,” ujar KH Idris Hamid.
Langkah KH Idris Hamid mengeluarkan maklumat ini menyusul beberapa ulama sebelumnya. Pengasuh pesantren Sidogiri Pasuran, KH Ahmad Nawawi Abdul Djalil, dan pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo, KH Hasan Mutawakil Allalah, juga telah mengeluarkan maklumat serupa.
Maklumat ulama ini menjadi bentuk keseriusan ulama mencalonkan Gus Ipul di pilgub mendatang. Selain mendorong Gus Ipul untuk maju di pilkada, para ulama juga menginstruksikan para santri ikut serta mengawal kemenangan dan menjadi relawan pada pemungutan suara, 27 Juni 2018 mendatang. (*)
