Jombang | beritalima.com – Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (KPP) Kabupaten Jombang, Jum’at pagi (11/11/2022) di lapangan parkir timur alun alun Kabupaten Jombang, memggelar pangan tradisional dan produk UMKM dengan mengambil tema “Lokal Panganku, Beragam Menuku”. Hadir pelaku UMKM dari masing masing kecamatan se-Kabupaten Jombang menampilkan olahan pangannya mulai dari kripik, kudapan, maupun berbagai macam olahan minuman.
Acara yang berhimpitan dengan kegitan yang ada di alun – alun dan pendopo Kabupaten Jombang, tidak menghalangi seremoni Gelar Pangan Tradisional dan Produk UMKM yang dibuka Bupati Jombang sebelum mengisi pengajian jum’at rutin di Pendopo. Dari pantauan media ini, olahan makanan dan minuman masih menggunakan olahan masing – masing pelaku UMKM setelah sebelumnya telah mendapat pelatihan dari chef yang ditunjuk.
Nurkamalia, selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Jombang, setelah berhasil ditemui di lokasi kegiatan. Dalam komentarnya mengatakan akan memberikan pelatihan olahan makanan bagi pelaku dan pegiat UMKM dengan mengundang chef bertaraf hotel bimtang lima.
Lebih lanjut, Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab pada kegiatan itu membuka Gelar Pangan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman) dan Pameran Produk Olahan Pangan Lokal.
“Jika pola konsumsi pangan B2SA melalui pemanfaatan pangan lokal ini dapat dipenuhi oleh masyarakat, maka kedepannya Kabupaten Jombang akan memiliki generasi yang sehat, kreatif, cerdas, berprestasi serta berakhlak mulia, sehingga dapat membebaskan Kabupaten Jombang dari Stunting,” tuturnya kepada para pelaku UMKM.
Hal itu diungkapkan Bupati, gelar pangan tradisional B2SA dalam rangka mewujudkan penganekaragaman konsumsi pangan berbasis potensi dan kearifan lokal diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Jombang.
Pada kesempatan itu juga Bupati Munjidah menyerahkan Bantuan Pemerintah Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Tahap Penumbuhan Tahun 2022 masing-masing senilai Rp.50.000.000 kepada 17 kelompok P2L, serta Bantuan Uang (TKDD) Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Tahap Pengembangan Tahun 2022, masing masing senilai Rp15.000.000 untuk 2 kelompok.
Reporter : Dedy Mulyadi