Bengkulu, beritalima.com – Dinas Pangan dan Pertanian Kota Bengkulu menyelenggarakan Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) di Dinas Pangan dan Pertanian Kota Bengkulu. Kamis(19/4/2018).
Kegiatan ini diikuti oleh 9 kelompok peserta yang terbagi dari 9 Kecamatan yang ada di Kota Bengkulu. Kegiatan B2SA ini dihadiri Sekretaris Daerah Kota Bengkulu, Marjon, Asisten 1, Fahrizal Razi, Ketua Tim Penggerak PKK, Masayu Martiana, serta Kepala BPTP Bengkulu.
Lomba Cipta Menu B2SA ini juga menjadi momen pemerintah untuk menggalakkan program makan pengganti nasi. Dalam Lomba cipta menu masakkan ini bahan pangan yang dipakai berupa ubi, jagung, sagu, kelapa, dan masih banyak bahan lainnya selain beras yang selama ini jadi bahan pangan pokok masyarakat Indonesia.
Sekretaris Daerah Kota Bengkulu, Marjon, menghimbau kepada masyarakat agar memelihara ayam dan menanam sayur dilingkungan rumahnya. Teknik Hidroponik diakui hal yang mudah jika masyarakat ingin menanam sayur akan tetapi memiliki lahan tanam yang terbatas. Memelihara ayam dan menanam sayur adalah upaya pemerintah untuk menekan inflasi harga bahan pangan mendekati bulan Ramadhan dan Idul Fitri yang dalam beberapa minggu ini akan tiba.
“Yang paling penting adalah bagaimana kita menekan inflasi di Kota Bengkulu menjelang bulan ramadhan ini, apa saja yang dibutuhkan yang tertinggi(harga-red) saat itu, yaitu daging dan sayur-sayuran. Jadi, pelihara ayam 1 ekor saja dalam satu keluarga, maka beberapa puluh hari kedepan sudah mendapat 2 kilo daging ayam. Artinya apa saya juga berpikiran apabila setiap rumah menanam pakai polybag paling tidak minimal 3 polybag, paling tidak cabai dan sayur tidak perlu beli lagi ke pasar,” Ungkap Setda Kota, Marjon.
Sementara itu, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Bengkulu, Arif Gunadi, menjelaskan bahwa ajang ini adalah momen PKK Kota Bengkulu untuk mempromosikan menu makanan yang beragam kepada masyarakat Kota Bengkulu.
Ia berharap semoga kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial, melainkan berjalan sesuai dengan harapan yaitu masyarakat Kota Bengkulu mengikuti menu-menu beragam dan sehat yang bisa dicoba oleh seluruh masyarakat Kota Bengkulu.
“Kito berharap apa yang dibuat ini juga bisa disosialisasikan dan bisa di tiru oleh masyarakat sehingga makanan beras itu agak berkurang,” tutup Arif ketika diwawancarai awak media
Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi seimbang dan Aman (B2SA) tingkat Kota Bengkulu ini juga hasil seleksi dari tiap Kecamatan. Nantinya, Juara satu Lomba Cipta Menu B2SA ini akan mewakili Kota Bengkulu di tingkat Provinsi yang rencananya akan diselenggarakan di Kabupaten Rejang Lebong Juni mendatang. (Ertika).
