MADIUN, beritalima.com- Selain menyediakan buku bacaan yang bermanfaat dan perpustakaan digital, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Madiun, Jawa Timur, juga memfasilitasi masyarakat dengan kegiatan pelatihan dan keterampilan. Diantaranya ketrampilan merajut.
Kegiatan ini, merupakan bagian dari transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Yakni mengembangkan potensi yang bersumber ilmu pengetahuan.
Kali ini, dengan menggandeng Dinas Sosial Kabupaten Madiun, mengadakan pelatihan merajut bagi kelompok masyarakat disabilitas, Selasa 8 Juni 2021.
Sejumlah 30 penyandang disabilitas mendapatkan keterampilan merajut dengan bimbingan Sri Wuryanti, pengrajin rajut yang telah melanglang buana ke penjuru Nusantara
Pelatihan yang digelar di Dinas Sosial ini, berlangsung selama tiga hari, hingga Kamis (10/6). Harapannya di hari terakhir nanti para peserta bisa menunjukkan hasil karyanya selama pelatihan.
Kegiatan tersebut, dibuka oleh Bunda Baca Kabupaten Madiun, Ny. Penta Lianawati Ahmad Dawami, yang juga istri Bupati Madiun, H. Ahmad Damami.
“Saya berharap, agar pelatihan ini bermanfaat bagi peserta dalam mengembangkan keterampilannya. Dinas Perpustakaan telah menyediakan dua bahan rajut untuk praktek di tempat dan di rumah peserta,” terang Ny. Penta, yang juga salah satu Kepala Bidang di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, Kabupaten Madiun. (Dibyo).
Ket. Foto: Ny. Penta (atas) depan.
