MAGETAN, beritalima.com- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Magetan, Jawa Timur, memberikan hibah sambungan program air bersih.
Sasaran progam dengan nama Air Minum Hibah Perdesaan 2017 ini, menyasar 1000 sambungan rumah (SR) yang tersebar di tiga kecamatan. Masyarakat yang mendapat hibah dari program penyediaan sambungan rumah (SR) ini, yakni masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan yang belum punya layanan air minum.
Menurut Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Magetan, Sudiro, ST, 1000 SR itu yakni di Desa Ngiliran Kecamatan Panekan 230 SR, Desa Trosono dan Bungkuk Kecamatan Parang masing-masing 350 SR dan 190 serta Desa Giripurno Kecamatan Kawedan sebanyak 230 SR.
“Untuk anggaran hibah air minum ke BPPSPAM (Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum), masing-masing desa dengan alokasi dana sebesar Rp.2juta/SR. Kalau anggarannya dibiayai APBD Magetan 2017 dan nantinya diganti APBN 2018,” terang Sudiro, ST, Rabu 13 Desember 2017.
Menurutnya lagi, kegiatan ini telah dilaksakan dan sudah diverifikasi oleh BPKP untuk dimintakan ganti ke pemerintah pusat. “Rencananya, ke depan mengajukan 1000 SR lagi,” pungkasnya.
Program air minum hibah perdesaan ini, disambut antusias masyarakat. Salah warga Desa Ngiliran penerima hibah, Sadir, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Magetan, dalam hal ini Dinas PUPR, atas turunnya program tersebut.
“Kami sangat berterima kasih. Dengan adanya program ini, kami lebih gampang menikmati air bersih. Kami masyarakat juga antusias melakukan gotong royong mendukung program ini,” kata Sadir. (Adv/Hadi).
