Dinsos Sumenep Salurkan Zakat Fitrah Bagi Kaum Duafa Dan Fakir Miskin

  • Whatsapp
Kepala dinas sosial Kabupaten Sumenep, Moh. Ramli, S. Sos, MSi. didampingi Kabid. Bansos, H. Didik Wahyudi

Sumenep, beritaLima – Para pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan pemerintah daerah kabupaten Sumenep, Menyalurkan zakat fitrahnya melalui Dinas Sosial. Sesuai dengan Surat Edaran (SE) Bupati Sumenep A Busyro Karim.
“Dalam hal ini Dinas Sosial ditunjuk sebagai panitia penyaluran zakat untuk tingkat kabupaten, sedangkan kecamatan dikumpulkan ke kecamatan setempat,” kata Kepala Dinas Sosial Sumenep, Moh. Ramli didampingi Kepala bidang bantuan sosial, H. Didik Wahyudi, pada Rabu (22/6/2016) DI Gedung GNI Sumenep.
Menurut Ramli, sesuai dengan surat edaran (SE) yang dikeluarkan oleh Bupati Sumenep A Busyro Karim, menghimbau kepada semua pimpinan satuan kepala daerah (SKPD), badan usaha milik daerah (BUMD), badan usaha milik negara (BUMN), dan instansi vertikal, agar menyalurkan zakatnya melalui panitia.
“Pengumpulan zakat fitrah sudah dilakukan sejak satu bulan sebelum ramadan 1437 hijriyah,” ucapnya.
Moh. Ramli menambahkan, pengumpulan zakat yang dilakukan oleh panitia ada dua macam. Pertama dalam bentuk uang dengn nominal per orang Rp 30 ribu, sedangkan yang kedua berbentuk barang berupa beras dengan takaran 2,75 Kg.

ribuan orang padati Gedung GNI Sumenep saat penyaluran zakat fitrah oleh dinas sosial Kabupaten Sumenep
ribuan orang padati Gedung GNI Sumenep saat penyaluran zakat fitrah oleh dinas sosial Kabupaten Sumenep

Pada tahun lalu, zakat yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp 77 juta lebih. Hingga Senin (20/6/2016) zakat yang terkumpul di panitian berkisar Rp 70 juta.
”Sudah 95 persen mereka menyalurkan zakatnya dengan memakai uang. Tapi untuk penyalurannya kami jadikan barang semua,” terang Ramli.
Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau agar semua PNS yang berada dilingkungan Pemkab Sumenep, saat membayar zakat tidak hanya dirinya, melainkan dengan keluarganya.
Sementara Jumlah pemohon sebanyak 115 bekerjasama dengan lembaga yang siap membantu menyalurkan zakat, dari uang yang terkumpul itu dibelanjakan beras merk ikan paus super KW1, sebanyak 9700kg, dibungkus dijadikan menjadi 3.527 paket beras, perpaket sebanyak 2,75 Kg beras.
Tekhnis penyalurannya akan disalurkan pertama melalui 115 lembaga pemohon dan disalurkan secara langsung ke kaum dhuafa dan fakir miskin.
“Perinciannya adalah 9 pengurus takmir masjid, 57 pengurus musholla atau langgar, 10 pengurus yayasan, 39 Orsosnas,” imbuh Ramli.
Sementara, kupon zakat fitrah yang disalurkan ke masyarakat seperti tukang becak, pasukan kuning dan disalurkan secara langsung pasukan kuning 1.970 paket betuk kupon.
(An)

beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *