BIREUEN ACEH_ berita lima.com I Bupati Bireuen Dr Muzakkar A Gani SH M Si yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Ir Zulkifli Sp membuka secara resmi Diskusi Publik Pembangunan Pemuda Milenial yang berlangsung di Aula Hotel Graha Buana Bireuen. Kamis, (3/12/2020).
Kegiatan yang menghadirkan pemateri, Bupati Bireuen Dr Muzakkar SH M Si, Wakil Ketua DPRK Bireuen Syauqi Futaqi S Fil I, Kadisporapar Bireuen Muhammad Al Mutaqqin M Pd dan Kepala Pelaksana BPBD Bireuen Teguh Mandiri Putra SSTP tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Bireuen, melalui Himpunan Mahasiswa Bireuen (Himabir).
Sekda Ir Zulkifli Sp dalam sambutannya membacakan pidato tertulis Bupati Bireuen.
Dalam pidatonya disampaikan bahwa dunia saat ini sudah move on dari zaman reformasi, dan memasuki era milenial. Dimana era ini disebut sebagai masa di mana teknologi berkembang dengan pesat dan menjadi sebuah gaya hidup bagi para generasi di dalamnya.
Di era ini dengan segala kecanggihan teknologi, tingkat persaingan juga semakin tinggi sehingga menuntut kualitas dan kinerja manusianya untuk lebih ditingkatkan.
Pemuda harus mampu beradaptasi dengan cepat, belajar, dan menjadi lebih baik serta melakukan navigasi yang lincah dan tepat agar dapat memecahkan setiap masalah. Sehingga saat ini pemuda merupakan agen perubahan (agent of change) yang diharapkan dapat membuat perubahan yang baik kedepannya.
Jika kita membicarakan peran pemuda, sebenarnya sudah menonjol sejak zaman penjajahan. Bagaimana tidak, karena pemuda turut mengambil andil dalam kemerdekaan. Peran pemuda kala itu adalah bertempur melawan penjajah. Kekuatan mereka dibutuhkan untuk merebut NKRI dari tangan penjajah.
Perjalanan panjang negara hingga saat ini tidak lepas dari warna-warni yang diberikan pemuda yang peduli pada bangsa dan negaranya. Seperti pidato Ir. Soekarno Beri aku sepuluh pemuda maka akan ku goncangkan dunia, menyiratkan pesan yang sangat mendalam bahwa pemuda bisa membuat perubahan.
Oleh karena itu, sebagai generasi penerus bangsa, pemuda harus menjadi pelopor dalam pembangunan daerah khususnya di Kabupaten Bireuen, serta dapat memberikan gagasan ataupun ide kreatif dalam menumbuhkan ekonomi, serta menjadi contoh bagi daerah lain.
Hal inilah yang kita harapkan dari kaum milenial melalui forum ini untuk menyampaikan pemikiran, apalagi saat ini kita sedang dihadapi dengan kondisi pandemi Covid-19.
Memang bukan suatu hal yang mudah bagi kaum milenial untuk menyampaikan aspirasinya, namun untuk itu dituntut agar lebih kreatif dan memiliki terobosan untuk mencari jalan keluarnya.
Sudah saatnya bagi para pemuda melaksanakan perannya sebagai agent of change yaitu mendorong terjadinya inovasi bangsa kearah yang lebih baik. Jadi, kunci kesuksesan negara ini ada di tanganmu pemuda-pemudi Indonesia.
Sementara itu, Kepala Disporapar Bireuen, Muhammad Al Mutaqqin M Pd mengapresiasi semangat mahasiswa khususnya yang bergabung dalam organisasi Himabir.
Kadisporapar berharap acara ini nantinya berjalan dengan lancar dan sukses dan tentunya kegiatan ini akan bermanfaat bagi kita semua sehingga mampu menghadapi berbagai tantangan globalisasi di era 4.0 dan memasuki era society 5.0 mendatang.
Sebelumnya, Ketua Panitia, Iqbal Fikri dalam laporannya menyampaikan bahwa, kegiatan ini diikuti oleh 150 peserta dari unsur mahasiswa, pelajar dan dari unsur organisasi kepemudaan akan berlangsung selama dua hari dari tanggal 3-4 Desember 2020 dan dibagi tiga gelombang. (Teuku Muhammad)
