TULUNGAGUNG, beritalima.com- Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Tulungagung, menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang bertempat di, kantor Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung.
Kegiatan ini bertujuan, untuk meningkatkan keterjangkauan dan daya beli pangan pokok bagi masyarakat serta menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan pokok strategis baik di tingkat produsen maupun konsumen.
Hal itu disampaikan oleh, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tulungagung, Agus Suswantoro, s.sos., melalui Hari Pujianto, SP.,MAgr
Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan, disela-sela kegiatan roadshow Gerakan Pangan Murah.
Menurutnya, permasalahan harga pangan hingga saat ini masih menjadi salah satu yang dihadapi pemerintah dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan. Kondisi cuaca yang fluktuatif, tentunya sangat berpengaruh terhadap produktivitas tanaman pangan kondisi tersebut pada akhirnya juga akan mempengaruhi stok ketersediaan pangan.
“Ini harus menjadi perhatian kita bersama karena dikhawatirkan bisa mengancam kondisi ketahanan pangan, utamanya berkaitan dengan stok pangan yang nantinya juga sangat berpengaruh terhadap stabilitas harga pangan,” ujarnya. Selasa, (14/10/2025).
Lanjutnya, untuk menyikapi kondisi tersebut, salah satu upaya Pemkab Tulungagung melalui dinas ketahanan pangan yaitu, melaksanakan roadshow Gerakan Pangan Murah (GPM), dengan keberadaan gerakan pangan murah diharapkan dapat menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok strategis termasuk mewujudkan keterjangkauan pangan bagi masyarakat yang terkendala akibat kondisi inflasi.
Gerakan Pangan Murah (GPM) menawarkan komoditas pangan yang berkualitas dengan harga terjangkau.
Dikatakannya, komoditas pangan yang ditawarkan pada gerakan pangan murah ini adalah komoditas pembentuk inflasi (volatile foods) seperti beras, cabai rawit, telur ayam, gula pasir, minyak goreng, ikan dan berbagai sayuran hasil produksi poktan/gapoktan binaan serta berbagai produk olahan pangan.
“Sehingga, diharapkan nantinya gerakan pangan murah (gpm) ini juga menjadi salah satu upaya pemerintah dalam pengendalian angka inflasi di kabupaten tulungagung,” katanya.
Pihaknya juga mengapresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak yang terlibat dalam pelaksanaan roadshow Gerakan Pangan Murah (GPM) seperti Bulog cabang Tulungagung yang menyediakan beras SPHP, PG. Mojopanggung dengan gula pasirnya, distributor minyak goreng sahabat yang menyediakan minyak kita.
“Adapun dari Dinas Perikanan melalui kelompok binaan menyediakan berbagai komoditas ikan, Dinas Peternakan menyediakan komoditas telur ayam, Dinas Perindustrian dan Perdagangan dengan IKM/UMKM olahan pangan serta Poktan/Gapoktan LUPM binaan DKP dengan berbagai komoditas sayurnya,” terangnya.
Ia berharap, masyarakat dapat memanfaatkan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) ini untuk mendapatkan bahan pangan yang berkualitas dengan harga terjangkau.
“Semoga dengan diadakannya Gerakan Pangan Murah (GPM) ini, masyarakat lebih antusias untuk datang ke Bazar yang telah disediakan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tulungagung,” pungkasnya. (Dst).
