Oleh
DR,dr. Robert Arjuna FEAS*
Setiap bangun pagi pak Supri hidung selalu meler dan bersin bersin gampir 10 menit baru berhenti setelah ingus banyak keluar maka bersin or meler baru berhenti lain dengan Bu Inge dia asal terhirup kapok maka hidung meler tak berhhentimlain hal dengan pak Terrt kalau terhirup merica,cabe, belacan dan sejenisnya ingus akan mengalir tak berhenti terus,Banyak orang bertanya kenapa hidung hisa meler terus………..
Hidung ingusan atau meler memang sangat mengganggu. Anda sulit bernapas dengan lega karena ingus selalu keluar dari hidung Anda. Anda harus berkali-kali menyekanya dengan tisu atau bolak-balik ke kamar mandi untuk membersihkannya. Jangan khawatir, beberapa cara berikut ini dapat meredakan hidung meler. Hidung berair atau meler seringkali dianggap sebagai bagian dari gejala pilek dan flu. Padahal jika Anda sering meler, penyebabnya bisa jadi akibat udara yang kotor.Jika memang karena sakit pilek atau flu, mungkin Anda dapat minum obat. Namun, jika hidung berair disebabkan oleh faktor lain, solusinya pun berbeda.
Hidung memproduksi lendir setiap hari, tapi mungkin Anda tidak menyadarinya karena biasanya bercampur dengan air ludah yang berada di bagian belakang tenggorokan. Lendir akan menjadi cair dan lebih mudah keluar terkadang disebabkan akibat terjadi iritasi atau radang di jaringan nasal. Hal ini juga yang menyebabkan produksi lendir meningkat.
Hidung meler yang terus terjadi sepanjang hari dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Anda perlu segera mencari tahu apa penyebab atau faktor pemicunya. Powder nasal spray berfungsi untuk melindungi hidung untuk mencegah paparan kotoran (polutan) masuk ke dalam hidung dan mengurangi risiko berkembangnya penyakit saluran pernapasan, termasuk hidung meler. Berbeda dengan nasal spray cair, saat powder nasal spray disemprot, bubuknya akan berubah menjadi gel pelindung di dalam lubang hidung dan menangkap partikel-partikel udara kotor agar tidak masuk ke dalam saluran pernapasan.
PENYEBAB HIDUNG MELER
1. Alergi
Hidung meler juga bisa menjadi gejala-gejala reaksi alergi yang tubuh Anda sedang alami. Kondisi ini umumnya disebut dengan rhinitis alergi atau hay fever, yaitu peradangan pada saluran hidung akibat terpapar alergen (pemicu reaksi alergi).Alergi sendiri bisa disebabkan oleh banyak hal. Beberapa orang mungkin mengalami alergi di musim-musim tertentu, seperti musim hujan. Ada pula yang tidak tahan dengan debu dan tubuhnya mengalami reaksi alergi, termasuk gejala hidung berair.
Debu, baik di dalam maupun di luar ruangan,Serbuk sari dari bunga, Bulu hewan peliharaan
2. Sinusitis akut
Sinusitis terjadi ketika rongga di sekitar saluran hidung mengalami peradangan. Peradangan ini kemudian memicu peningkatan produksi lendir yang kemudian membuat Anda mengalami hidung meler.
3. Non-allergic rhinitis
Penyebab hidung meler berikutnya adalah rhinitis vasomor. Gejala dari rhinitis ini biasanya akan muncul ketika dipicu oleh efek samping obat-obatan, perubahan temperatur, sinar matahari, atau kondisi kesehatan tertentu.
4. Makanan pedas
Makan makanan pedas pasti membuat mulut panas terbakar. Bukan hanya itu, mata dan hidung juga jadi berair. Meski tidak sedang pilek, Anda mungkin harus beberapa kali menyeka ingus yang terus keluar dari hidung. Mengapa hal ini bisa terjadi?
5. Menangis
Mungkin pernah sesekali Anda merasa hidung berair saat sedang menangis. Jumlah cairan yang keluar dari hidung ini bisa sedikit atau banyak, seperti menyerupai ingus atau lendir saat Anda sedang flu dan pilek
6. Influenza
Penyebab lain yang paling umum dari hidung meler adalah kemungkinan Anda mengalami influenza alias flu.
Flu disebabkan oleh infeksi virus influenza. Virus ini bisa menyerang sistem pernapasan secara keseluruhan, yang meliputi hidung, tenggorokan, serta paru-paru
7. Polip hidung
Pertumbuhan jaringan di dalam saluran hidung Anda bisa juga menjadi pemicu hidung meler terus menerus. Jaringan ini disebut dengan polip hidung.Polip hidung disebabkan oleh peradangan dan pembengkakan di dinding saluran hidung, sehingga timbul jaringan-jaringan kecil yang menyumbat bagian dalam hidung Anda.
8. Kebocoran cairan otak
Dalam kasus yang langka, hidung berair terus menerus, bahkan berlangsung selama bertahun-tahun, bisa jadi disebabkan oleh kebocoran cairan otak. Kondisi ini disebut dengan istilah cerebrospinal fluid (CSF) leak. Kebocoran cairan serebrospinal pada otak disebabkan oleh robekan di jaringan lunak yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang yang disebut durameter. Cairan yang keluar tersebut menyebabkan penurunan volume dan memberi tekanan pada otak. Akhirnya cairan ini dapat mengalir ke hidung, telinga, atau bagian belakang tenggorokan.
TERAPI HIDUNG MELER
Ada beberapa tips mudah yang bisa Anda lakukan di rumah untuk mengurangi hidung Anda yang berair dengan cara-cara berikut ini.
1. Minum air
Menjaga tubuh tetap terhidrasi saat hidung meler merupakan cara yang mudah dilakukan. Cairan yang Anda minum membantu mengencerkan lendir agar bisa mengurangi tekanan pada sinus, sehingga iritasi dan peradangan ikut berkurang. Bukan hanya dengan minum air putih, Anda bisa mendapatkan asupan cairan dengan minum jus atau makan sup.Memilih minuman yang hangat lebih baik daripada yang dingin. Teh herbal panas dari campuran jahe, kamomil, daun mint, atau jelatang bisa menjadi pilihan Anda. Sebab teh ini memiliki kandungan dekongestan ringan dan bila Anda hirup uap dari minuman ini membantu melegakan hidung Anda yang tersumbat oleh ingus.
2. Menghirup uap
Menghirup uap panas telah terbukti membantu mengatasi hidung meler. Sebuah studi dari Journal of Dental and Medical Sciences menyimpulkan bahwa inhalasi uap cukup efektif untuk pasien flu biasa. Ini mengurangi waktu pemulihan penyakit sekitar satu minggu lebih cepat dibanding dengan tidak menghirup uap sama sekali.
Selain dengan menghirup minuman hangat, Anda bisa menghirup uap dari air hangat yang Anda letakkan dalam wadah. Anda bisa menambahkan beberapa tetesan minyak esensial dekongestan agar uap bekerja lebih baik mengatasi hidung Anda yang ingusan. Menggunakan humidifier (alat pelembap udara) di dalam kamar juga membantu meringankan hidung Anda yang ingusan. Mesin tersebut mengubah air menjadi uap air yang perlahan mengisi udara. Ketika dihirup, ini akan mengencerkan lendir dan membantu mengosongkan cairan di hidung Anda yang berlebih sehingga pernapasan kembali normal.
3. Memakai semprotan garam
Membuat larutan garam dapat meningkatkan kelembapan hidung dan mengencerkan lendir, sehingga baik untuk mengatasi hidung meler. Namun, Anda perlu saran dan petunjuk dari dokter untuk membuat semprotan garam ini. Semprotan ini tidak boleh digunakan lebih dari tiga hari dan digunakan bersamaan dengan obat lain.
4. Membersihkan ingus dengan benar
Daripada Anda menyedot kembali ingus Anda yang terus keluar dan membawa tambahan bakteri dari udara yang Anda hirup, memang lebih baik untuk mengeluarkannya. Namun, pastikan Anda melakukannya dengan cara yang benar.
5. Minum obat
Salah satu cara mengeluarkan ingus dengan benar agar terbebas dari hidung tersumbat adalah menggunakan bantuan dari obat dekongestan atau antihistamin.Kedua obat yang dapat dibeli tanpa resep dokter ini membantu mengurangi hidung tersumbat dan lendir yang menumpuk berlebih.
Demikian sekias info pengetahuan tentang hidung melet , semoga bermsnfaat,
RobertoNews 1270 《16.3.22(05.30)》
• Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan