Dokter, Pikun Apa Ada Obatnya

  • Whatsapp

Oleh ;
DR.dr. Robert Arjuna FEAS*
Sesuatu hal yang sering kejadian sehari hari bahwa kadang kita memakai kacamata tapi kita cari dimana kacamataku, konon barang dipegang tangan mencarimdimana barang itu.orang bilang itu sudah pikun seperti halnya ketemu pak Ahuat sampai nama kita lupa sebutkan.

Dunia kedokteran tak akan lupa di hari in 21 September dalah Hari ALZEHMEIR INTERNATIONAL Hari Pikun Internasional, bila setiap,usia tua kita mulai lupa apa yang dipegang dan apa yang dicari selalu pikun ( lupa) u tuk itu kami mencoba menulusuri artikel pikun ini mari membahas…
Semua orang akan menghadapi proses tua baik laki maupun perempuan , Bagi perempuan akan menghadapi 3 penyakit yang tak bisa terelak antara lain : tulang keropos,infeksi saluran kelamin dan penyakit Jantung,Hal yang sama jugabagi kami laki juga 3 penyakit yakni impotensi, prostat membesar dan Penyakit Pikun.

Pikun umumnya diartikan sebagai kondisi berkurangnya daya ingat atau memori. Banyak orang yang beranggapan bahwa pikun merupakan efek penuaan yang tidak dapat dihindari. Kemampuan mengingat dan memproses sesuatu memang berkurang secara bertahap dari waktu ke waktu.

Penyakit ALZHEIMER atau lebih popular disebut Penyakit Pikun merupakan suatu problem kesehatan yang berat di masa yang akan datang baik bagi keluarga maupun beban bagi Pemerintah.Karena bakal meluas menjadi problem social bagi setup negara. Saat ini di Amerika terdapat kurang lebih 5 juta orang menderita Alzheimer, yang menghabiskan biaya kurang lebih 148 juta dollar setiap tahunnya. Setiap 72 detik seseorang akan terdeteksi menderita Alzheimer. Penyakit ini biasanya dimulai ketika seseorang berumur 60 tahun, dan resiko makin besar seiring dengan bertambahnya umur Penyakit Alzheimer biasanya bersifat kronis dan semakin lama penderita akan semakin tergantung pada orang lain. Oleh sebab itu diperlukan kesabaran dan pengertian dari keluarga maupun orang- orang yang merawatnya. Pengertian dan kesabaran dari mereka akan membantu untuk memperlambat perkembangan penyakit ini.

PENYEBAB ALZHEIMER :
Penyakit Alzheimer merupakan salah satu bentuk demensia (pelupa berat )yang paling sering ditemukan di klinik. Demensia merupakan suatu kelainan pada otak yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari.Kehilangan sel saraf otak di area yang berkaitan dengan fungsi daya ingat, kemampuan berpikir, serta kemampuan mental.Penurunan zat neurotransmiter, yaitu suatu zat yang berfungsi untuk menghantarkan sinyal dari satu sel saraf ke sel saraf yang lainnya.

Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang untuk menderita Alzheimer: Umur semakin tua menderita Alzheimer meningkat dua kali lipat tiap lima tahun setelah umur 65 dan umur 85 tahun, resiko meningkat hingga 50%.Riwayat keluarga bila ada yang menderita alzheimer akan beresiko terhadap anggota keluarga lainnya. Genetik, Cedera kepala; hubungan yang erat antara cedera kepala yang berat dan peningkatan resiko terjadinya Alzheimer.Hubungan jantung-otak ,Setiap kerusakan/gangguan pada jantung dan pembuluh darah akan meningkatkan risiko terjadi Alzheimer.Gaya hidup yang baik biasanya akan menghasilkan otak yang sehat dan memberikan perlindungan terhadap kemungkinan berkembangnya Alzheimer.

TANDA AZHEIMER
Kesulitan untuk berkomunikasi, belajar, berpikir dan memberikan pendapat, sehingga mengganggu pekerjaan, aktivitas sosial dan aktivitas dalam rumah tangganya. Gejala dari Alzheimer antara lain:
Kehilangan memori. Kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Kesulitan dengan bahas Disorientasi waktu dan tempat.Kesulitan dalam berpikir abstrak Perubahan mood dan perilaku.Perubahan kepribadian

Diagnosis pasti dari Alzheimer adalah dengan menemukan adanya lapisan atau plak dan serabut saraf otak yang tidak normal. Untuk dapat melihat hal tersebut, maka seorang dokter harus melakukan otopsi, yaitu suatu pemeriksaan tubuh bagian dalam yang dilakukan setelah seseorang meninggal.

Oleh sebab itu sampai saat ini dokter hanya dapat menentukan kemungkinan dignosa Alzheimer yang didapat dari riwayat penyakit, pemeriksaan fsik, pemeriksaan laboratorium, dan pemeriksaan neuropsikologi yang menyangkut memori, atensi, kemampuan bahasa, dan kemampuan menyelesaikan masalah (problem-solving). Dengan pemeriksaan tersebut, seorang dokter dapat memperkirakan diagnosis Alzheimer dengan keakuratan hingga 90 %.

Pengobatan untuk Alzheimer
Sampai saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan penyakit Alzheimer. Obat-obatan yang ada saat ini hanya berfungsi untuk mengurangi gejala, memperbaiki fungsi berpikir dan mengontrol perilaku penderita.
Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh Pierre L. Le Bars, MD yang dipublikasikan dalam Journal of the American Medical Association yang berjudul Placebo-Controlled, Double-blind, Randomized Trial of an Extract of Ginko Biloba for Dementiaâ€, dikatakan bahwa terdapat perkembangan dalam proses berpikir, aktivitas sehari-hari, dan aktivitas sosial pada penderita Alzheimer yang diberikan terapi ginkgo biloba.
Bagi pembaca yang berusia >60th bersiap siaplah menyambut serangan penyakit Alzheimer ini dan jangan sampai meresahkan keluarga maupun problem social bagi masyarakat,karena HIDUP HANYA SEKALI dan berguna bagi orang banyak, Olaala……!
Sekilas info,semoga bermanfaat .
• Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan
RobertoNews 1542《9.9.22(07.30)》

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait