SITUBONDO, Beritalima.Com – Banyaknya LSM maupun Wartawan Abal – Abal yang kerap meminta jatah kesejumlah Kepala Desa dan Perangkat Pemerintahan Desa, Dituding menjadi penyebab Tidak maksimalnya pembangunan disejumlah Desa yang ada diseluruh Kabupaten Situbondo.
Hal tersebut disampaikan oleh Edi S (47) Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) desa Tlogosari Kecamatan Sumbermalang Situbondo yang juga merupakan kerua BPD 9 Desa Se kecamatan Sumber Malang yang mengatakan saat ini banyak kepala desa mengeluh karena kerap didatangi oknum yang mengaku LSM maupun Wartawan pada saat pencairan DD atau ADD.
“Oknum-oknum itu tersebut kerap menakut-nakuti, bahkan mengintimidasi, dengan mengangkat isu penggunaan Dana Desa Bahkan ada yang sampai ukur – ukur proyek Namun ujung-ujungnya, para oknum itu meminta imbalan sejumlah uang, ketika dana desa cair puluhan oknum LSM musiman setiap hari bergantian mendatangi kepala desa,”Ucap Edi Selasa (23/5)
Pada prinsipnya menurut Edi, semua desa terbuka dengan kritikan dan sama sekali tidak alergi dengan kerja LSM. Begitu ada temuan kesalahan, bisa diselesaikan sesuai prosedur. Tapi yang terjadi mereka mencari-cari kesalahan, dan terkadang berujung ke pemerasan.
“Kalau pihak desa maupun kepala desa jelas tidak tahu mana LSM maupun wartawan yang resmi dan mana yang “abal -abal” Kami mohon pihak pemerintah khususnya Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) kabupaten Situbondo memberikan selebaran kesetiap desa maupun kecamatan tentang LSM maupun Wartawan yang terdaftar atau resmi,”Papar Edi.
Edi juga menambahkan akibat maraknya oknum LSM abal – abal yang kerap meminta jatah pasti sangat menghambat pembangunan infrastrutur desa,”Bagaimana hasilnya bisa maksimal terutama dari segi kualitas kalau uangnya sudah berkurang gara – gara oknum LSM musiman meminta jatah, kenapa bangunan baru selesai dibangun bisa cepat hancur atau pengerjaannya asal – asalan ini karena pemerintah sendiri yang membiarkan LSM musiman makin menjamur,”imbuhnya.
(JOE)