Jakarta, beritalima.com| – Komisi Bagian Anggaran (Banggar) DPR RI membentuk Panitia Kerja (Panja) untuk matangkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025. DPR mengundang sejumlah pihak terkait untuk membahas hal tersebut, seperti Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.
Rapat ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang kondisi ekonomi makro dan kebijakan fiskal yang akan diterapkan dalam APBN tahun tersebut. Selain penyampaian pokok-pokok RUU, juga membahas pembentukan panja-panja yang akan digunakan dalam proses penyusunan APBN Tahun Anggaran 2025.
Panja-panja ini akan menjadi acuan utama dalam menentukan alokasi anggaran dan kebijakan fiskal yang akan diterapkan oleh pemerintah. Gubernur BI menyampaikan, “keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00% tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability, yaitu untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah serta langkah pre-emptive dan transmisi kebijakan moneter berjalan dengan baik.”
Melalui pembahasan ini, diharapkan penyusunan RAPBN 2025 dapat meningkatkan kinerja ekonomi dan memastikan kebijakan fiskal yang diterapkan sesuai dengan visi dan misi pemerintah.
Jurnalis: Rendy
