JAIlOLO,BeritaLima.com– Ketua Fraksi Demokrat Dewan Halmahera Barat,Frangki Luang kembali melontarkan kritikan pedas terhadap Bupati Danny Missy,yang lebih memilih keluar daerah dengan alasan yang tidak jelas ditengah merebaknya virus korona(Covid-19).Politisi Partai Demokrat ini bahkan menilai orang nomor satu tersebut ibaratnya seperti judul lagu ‘Bang Thoib’.
“Bupati sudah seperti’ Bang Thoib’kepergianya tidak jelas dalam rangka apa.Ini tentunya sangat kita sesalkan,”singkatnya.
Menurutnya,jika keberangkatan Bupati Danny Missy hanya untuk kepentingan Daerah,misalnya kodinasi ke Kementrian,justru bisa dilakukan melalui Teleconfrence.
“Beberapa hari kemarin juga dari sejumlah pimpinan SKPD menggelar teleconfrence dengan Kementrian-Kementrian terkait di kantor Bupati.Dan ini sudah ada instruksi resmi kepala daerah yang tidak diperkenankan melakukan perjalanan dinas,apalagi di wilayah masuk katagori zona merah khususnya Ibu Kota Jakarta,”tukasnya.
Sorotan tersebut juga datang dari ketua Fraksi PKB Riswan Hi.Kadam,yang menilai sikap Bupati tersebut dinilai tidak patuh terhadap imbauan Kemendagri.
“Kondisi seperti ini sebaiknya selaku pimpinan daerah tentunya harus turun langsung kelapangan,agar mengetahui keluhan masyarakat seperti apa,”ujarnya.
Riswan sendiri menyarankan agar alokasi perjalanan dinas khususnya Bupati dan Wakil Bupati, sebagian diarahkan untuk membantu penanganan pencegahan pendempi virus korona.
“Kami DPRD prinsipnya setuju jika sebagian anggaran perjalanan dialihkan untuk penanganan virus Covid -19,”sebutnya.
Ketua Fraksi Gerindra Nikdemus Hi. David juga senada.Menurutnya,kepergian Bupati Danny Missy yang belum diketahui jelas dalam rangka apa tersebut membuat anggota DPRD juga “was-was.
DPRD lanjut di,bakal menolak keras kehadiran Bupati saat menghadiri rapat Paripurna dalam waktu dekat.
“Dalam waktu dekat kita bakal menggelar Paripurna penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah(LPKD)tahun 2019,kami akan tolak jika jika beliau hadir secara langsung kecuali melalui teleconfrence,”tegasnya.
Sementara itu,Kadis Kominfo Chuzaimah Jauhar yang dikonfermasi via Whatsup(WA)Rabu(8/4),kemarin terkait agenda perjalanan dinas Bupati Danny Missy ke luar daerah,enggan memberikan penjelasan secara resmi.
Informasi yang dihimpun,Bupati Danny Missy,sebelum bertolak ke Jakarta menggunakan maskapai Batik Air Minggu(5/4)pekan kemarin,Danny yang masih berstatus OTG dan harus menjalani karntina selama 14 hari tersebut,pun diduga telah menyusun rencana dengan tidak menumpangi armada speedboat,melainkan menggunakan kapal bantuan dari Kementrian Perhubungan(Kemenhub)yang baru saja tiba untuk menuju Kota Ternate.Ini setidaknya dibuktikan dengan foto yang tengah beredar dipublik,dimana dalam foto tersebut Danny didampingi Kadis Perhubungan,Suwandi Hi.Gani,dan Kadis Pendidikan Pilemon Piuw,samsudin senen.(Ay)