PADANG,beritaLima — Anggota DPRD Padang Helmi Moesim meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Padang segera mengeruk dan melakukan pembersihan sedimen yang sudah menyumbat saluran drainase di Kawasan Pasa Gadang. Permasalahan utama di Kelurahan Pasa Gadang saat ini adalah saluran drainase yang banyak tersumbat bahkan sudah mati. Hal itu dibuktikan dengan adanya masyarakat yang bahkan sudah menanam sayuran di saluran drainase, karena sedimen yang menumpuk.
“Dinas PU kami minta untuk segera mengeruk sedimen itu secepatnya. Sebab, dengan tidak mengalirnya air, akan bisa menjadi sarang penyakit. Belum lagi ancaman banjir saat hujan turun,” ujar politisi Golkar itu.
Persoalan drainase, katanya, sebelumnya sudah mengapung dalam misyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan beberapa waktu lalu. Saat itu, dia menjanjikan akan meminta Dinas PUPR untuk segera mengatasi persoalan itu.
“Namun, saya minta memang harus ada partisipasi masyarakat, seperti goro ini. Jadi, masyarakat ikut menjaga lingkungannya. Masyarakat bisa membersihkan saluran yang tersumbat itu, khusus yang ringan-ringan saja. Yang beratnya itu baru urusan Dinas PU. Mudah-mudahan minggu depan sudah mulai dikerjakan Dinas PU,” katanya di sela gotong royong warga RT 05 RW 03 Kelurahan Pasa Gadang, Kecamatan Padang Selatan, Minggu (7/5/2017).
Sementara, Lurah Pasa Gadang Marlenda Santi mengaku, persoalan utama yang ada di kelurahannya itu adalah drainase yang hampir semuanya tersumbat. “Jadi, kalau ada hujan sedikit saja, banjir pasti terjadi. Karena, air tidak mengalir dengan lancar. Mudah-mudahan dengan telah dilihat anggota DPRD Padang, persoalan itu bisa diatasi,” harapnya.
Kasi Drainase Dinas PUPR Padang, Nasmaizal menyatakan kesiapan pihaknya dalam menyikapi persoalan masyarakat soal drainase itu. Dia mengaku mengerahan anggotanya untuk membersihkan saliran drainase dari sedimen.
“Kami akan mulai bersihkan dari hulu hingga ke muaranya. Akan kita urut semuanya, sehingga air kembali mengalir lancar. Sebenarnya saluran drainase yang ada di kawasan Pasa Gadang itu sudah cukup baik, tinggal pemeliharaannya saja. Secepatnya akan kami kerjakan. Saat ini kami sedang membersihkan sedimen di kawasan Ranah. Setelah itu, kami akan bersihkan di Pasa Gadang. Mudah-mudahan minggu depan sudah bisa dimulai,” sebutnya.
(rki)