PADANG,SUMBAR — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang meminta Pemerintah Kota Padang untuk mengajukan kembali kelanjutan pembangunan ruas jalan tembus Arau-Nipah Air Manis kepada pemerintah provinsi. DPRD berharap, rencana pembangunan jalan tembus tersebut dapat dituntaskan seperti yang diharapkan masyarakat.
Ketua Komisi III DPRD Kota Padang Helmi Moesim menyayangkan, pekerjaan pembangunan jalan tembus tersebut harus terbengkalai. Dampaknya, jalan terbengkalai itu membuat tebing bukit menjadi labil dan menimbulkan kekhawatiran dari warga sekitar.
“Kami meminta Pemko meminta penjelasan kepada pemerintah provinsi untuk kelanjutan pembangunan jalan tersebut, jangan dibiarkan terbengkalai sehingga tidak bisa dimanfaatkan dan menimbulkan kekhawatiran warga,” katanya, Sabtu (30/4).
Anggota Komisi III DPRD Kota Padang Iswanto Kwara menambahkan, pemerintah mestinya melakukan program pembangunan secara totalitas, tidak setengah-setengah dan meninggalkan bengkalai. Dia juga mengkhawatirkan keselamatan warga karena pembukaan jalan meninggalkan tebing-tebing yang dirasakan rentan jika musim hujan.
Ia melanjutkan, jika memang pembangunan jalan tersebut merupakan kewenangan pemerintah provinsi, sebaiknya Pemko Padang secepat mungkin melakukan kordinasi dan meminta kejelasan kepada Pemprov untuk kelanjutannya. Dia berharap, pembangunan jalan Arau-Nipah-Air Manis itu dapat menjadi prioritas.
(pdm/bim/rki)