MAKASSAR, beritalimacom| Setelah pengisian posisi dan pelantikan pejabat strukutural kampus yang baru oleh Rektor Universitas Cokroaminoto Makassar (UCM), Prof Dr H Tahir Kasnawi, SU, pada Kamis (28/11/2019).
Maka untuk merumuskan langkah dan strategi kebijakan kedepan, dilakukan rapat kerja pada 4-5 Desember 2019 bertempat di kampus UCM Jl. Perintis Kemerdekaan Makassar.
Demikian ditegaskan Wakil Rektor I UCM, Dr.H. Ibrahim Saman, MM kepada media di ruang kerjanya, Senin (2/12/2019).
Dijelaskan, tema yang diusung pada rapat kerja kali ini adalah, Penyehatan Organisasi dan Penguatan Tata Kelola Menjalani Era 4.0. Peserta raker adalah para pejabat struktural kampus yang baru dilantik, civitas academika dan stakeholder lainnya.
Penguatan tata kelola kampus dengan adanya aturan dan regulasi yang menjadi acuan dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan tinggi akan menjadikan kampus memiliki daya saing dan kemampuan melakukan pengembangan kampus.
Lewat rapat kerja ini akan dibicarakan dan disepakati beberapa regulasi dan aturan bersama yang akan dijalani sehingga memberi kepastian kepada civitas akademika dalam membesarkan kampus, tandas Sekretaris Kopertis Wilayah IX Sulawesi di masanya ini.
Salah satu yang akan dibicarakan dan disepakati regulasinya adalah sistem tata kelola keuangan, sistem data base mahasiswa dan tata kelola dalam proses pembelajaran.
Beberapa skala prioritas harus segera dilakukan adalah mempersiapkan re-akreditasi dua prodi yakni S1 Ilmu Pertanian dan S1 Tehnik paling tidak dalam waktu tidak terlalu lama borang prodi dengan standar 9 akan segera di upload ke BAN-PT, kata magister manajemen PPs-UMI Makassar ini.
Rekomendasi dari rapat kerja ini akan menjadi acuan bagi seluruh civitas akademika menjalankan proses pembelajaran dan merealisasikan tuntutan dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Saat ini UCM mengelola 9 prodi yang dikelola yakni; Prodi Agribisnis Perikanan (S1), Prodi Akuakultur (S1), Ilmu Komunikasi (S1), Kebidanan (D3), Manajemen (S1), Teknik Elektro (S1), Teknik Pertanian (S1), Administrasi Rumah Sakit (S1) dan Ekonomi Syariah (S1), kata doktor administrasi publik PPs-UNM ini. [Dar/Yah]