Dr. Rudi Suparmono. SH.MH Jadi Ketua Baru PN Surabaya, Simak Pesannya melalui Humas

  • Whatsapp

SURABAYA – beritalima.com, Mantan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Timur Dr. Rudi Suparmono. SH.MH dilantik menjadi Ketua Pengadilan Negeri Surabaya menggantikan Dr. Joni SH.MH yang di promosikan sebagai Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Denpasar.

Pergantian dari Dr. Joni SH.MH ke Dr. Rudi Suparmono SH.MH ini telah diputuskan oleh tim Promosi dan Mutasi Mahkamah Agung sejak pertengahan Desember 2021 yang lalu.

Dalam amanatnya, Ketua Pengadilan Tinggi (KPT) Jawa Timur (Jatim) menyampaikan banyak terimakasihnya kepada KPN yang lama sebab selama menjabat banyak meraih prestasi di PN Surabaya.

“Pelayanan publik di PN Surabya telah banyak melakukan invoasi yang mampu menyederhanakan pelayanan, sehingga dari waktu ke waktu menjadikan PN Surabaya menuju peradilan modern yang dampaknya menguntungkan masyarakat secara luas,” kata Humas PN Surabaya Martin Ginting dalam pers rilisnya kepada awak media. Sabtu (12/2/2022).

Kondisi tersebut sambung Martin Ginting, di harapkan KPT Jatim hendaknya dapat di pertahankan bahkan di tingkankan oleh KPN yang baru dilantik.

“Pesan KPT Jatim agar PN Surabaya terus berinovasi dibidang hal pelayanan publik. Setiap saat KPN mengajak para aparatur negara lainnya untuk bekerja lebih profesional dan terukur. Diupayakan agar penyimpanga ke titik nol, dan terkaut penyerapan DIPA ditargetkan agar diatas 95 persen seperto serapan anggaran pada tahun 2021 yang lalu,” sambungnya.

Terkait hal itu, lanjut Martin Ginting, KPN yang lama Dr. Joni SH.MH mengungkapakan terimakasih atas dukungan semua jajarannya selama bertugas memimpin PN Surabaya, Joni pun pamit untuk melanjutkan tugas barunya di PT Denpasar.

Sementara KPN Surabaya yang baru
Dr. Rudi Suparmono. SH.MH saat Pisah Sambut dengan KPN lama di Lantai 6 gedung PN Surabaya menyatakan tekadnya untuk mempertahankan program yang sudah on the track selama kepemimpinan Dr. Joni dan berupaya mempertahankan serta meningkatkannya.

“Warga PN Surabaya wajib mempercepat pelayanan publik di semua lini pelayanan, agar kepercayaan masyarakat kota Surabaya pada kinerja PN Surabaya dapat direbut secara maksimal,” lanjut Martin Ginting dalam pers rilisnya.

Ditandaskan Martin Ginting, KPN yang baru juga mengingatkan agar aparatur PN Surabaya jangan jatuh dalam lobang yang sama dua kali dihubungkan dengan peristiwa OTT sebelumnya menjelang pelantikannya.

“Beliau berharap agar kejadian OTT tersebut akan memotivasi seluruh aparatur PN Surabaya untuk instrospeksi diri dan bangkit kembali dgn mengedepankan pelayanan yang prima,” papar humas Martin Ginting.

Ditekankan oleh beliau agar kepercayaan masyarakat pada kinerja PN Surabaya bisa direbut kembali dengan segera.

KPN yang baru juga berharap kepada seluruh para pencari keadilan di PN Surabaya diminta untuk tidak berupaya mengiming-imingi para aparatur PN Surabaya dengan memberi sesuatu imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan bidang penanganan perkara atau urusan lainnya.

“Dukung kami bekerja dengan profesional. Mulai Senin 14 Feb 2022 KPN Surabaya akan memetakan prioritas program kerja. Protokol kesehatan juga menjadi sasaran pengawasan utama di area PN Surabaya, tujuannya untuk menekan angka penyebaran Virus sehingga PN Surabaya tidak perlu Lockdown lagi karena Pandemi belum berakhir,” pungkas KPN Surabaya yang baru melalui humasnya Martin Ginting.

Sekedar diketahui, sehari sebelum sertijab, KPN Surabaya yang baru Rudi Suparmono berhasil meraih gelar Doktor (S-3) dalam Ilmu Hukum dari Universitas Jaya Baya. (Han)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait