BANDA ACEH, Beritalima- Dai Perkotaan Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh rabu pagi 22/3 17 memulai gerakan dakwah ke sejumlah kantor SKPD dalam Pemerintahan Kota Banda Aceh. Kegiatan ini dilakukan setiap pekannya dan dimulai pada Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kota Banda Aceh yang berlokasi di kawasan Blang Padang Banda Aceh.
Dibawah koordinasi Kepala Bidang Dakwah Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh, H. Ridwan Ibrahim S.Ag, M.Pd kegiatan dakwah kantoran menjadi prioritas kegiatan di tahun 2017. Ridwan menjelaskan bahwa gerakan dakwah dai perkotaan ke sejumlah pegawai kantor SKPD merupakan usaha dakwah.
Usaha dakwah itu luar bisa, artinya biasa di luar melakukan dakwah mulai dari masjid ke masjid, dakwah dari sekolah ke sekolah, dakwah di sejumlah rumah kost di Banda Aceh, dakwah para daiyah untuk kaum ibu-ibu gampong setelah jumat ba’da jumat, serta dakwah di sejumlah kedai kupi ternama,” sebut Ridwan alumni fakultas dakwah IAIN Ar Raniry tersebut.
Hari ini, lanjut Ridwan, merupakan langkah pembukaan dakwah ke kantor-kantor. Karena sebelumnya ada program dari Dinas Syariat Islam berupa penguatan syariat Islam dari sejumlah swalayan di Banda Aceh dengan sasaran pada karyawan yang ada. Namun dalam perjalanannya, masyarakat menyarankan pihak Dinas Syariat Islam melakukan dakwah dengan prioritas sasaran para pegawai di jajaran Pemerintah Kota Banda Aceh. “Maka itu program dakwah bagi pegawai kantor kita lakukan di tahun ini,” ungkap Ridwan.
Sementara itu, dai yang memberi tausyiah pada gelar dakwah kantor, Ustad Husni Suardi yang kesehariannya juga merupakan guru Sekolah Dasar di Banda Aceh. Dalam tausyiahnya Husni menjelaskan tentang rumah yang diberkahi oleh Allah.
Ternyata rumah yang diberkahi oleh adalah rumah yang di dalamnya ada berdiri jama’ah shalat. Bila ini bisa terjadi maka jin atau syethan tidak akan masuk ke dalam rumah. Bukan shalat jama’ah wajib bagi laki-laki tetapi shalat sunnat yang dilakukan di rumah-rumah,” ungkap Husni dengan peci putih khasnya.
Rumah yang diberkahi oleh Allah, lanjut Husni, Allah memberi fasilitas kebaikan bagi penghuni rumah itu dengan ibadah bangun malam. Bangun malam seperti itu, melakukan ibadah sunnat. “Banyak bukti orang-orang yang melakukan shalat malam akan berdampak menjadikan rumah tangga dan rumah yang bahagia. Dan rumah yang diberkahi Allah bukanlah rumah yang memiliki kemewahan harta semata, melainkan kemewehan dalam amal ibadah.
Dalam gelar dakwah perkantoran, turut hadir Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kota Banda Aceh, Ir. Jalaludin, Sekretaris Dkma Banda Aceh, Tgk Adnan Ali serta belasan dai perkotaan lainnya,’’(**)
