Dompu NTB, beritalima.com
Tepat 2 tahun kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden Ir. Joko Widodo – Drs. HM. Jusuf Kalla (Jokowi – JK), Desa Wawonduru Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB dicanangkan sebagai Kampung Siaga Bencana (KSB). Kasubdit Kesiapsiagaan dan Mitigasi Kementerian Sosial RI, Amelia mengungkapkan sebagai kado istimewa 2 tahun kepemimpinan Jokowi-JK ini, pemerintah pusat cq Kemensos RI beberapa waktu lalu mengagendakan pembentukan KSB untuk wilayah Indonesia Timur. “Akhirnya pilihan kami pada desa Wawonduru ini,” kata Amelia.
Sementara itu, Assisten II Setda Dompu Bidang Pembangunan yang mewakili Pemkab Dompu, Ir. Ruslan mengungkapkan Pemkab Dompu merasa bangga atas penetapan Desa Wawonduru pada tahun 2016 ini sebagai satu-satunya desa di Pulau Sumbawa sebagai KSB. “Desa Wawonduru ini sangat tepat menjadi Kampung Siaga Banjir karena merupakan dataran rendah sehingga kerap mendapat kiriman banjir dari desa lain bahkan dari kabupaten tetangga (Bima,red),” ungkapnya. Sebagai responsif pemerintah daerah, Ruslan mengemukakan Pemkab Dompu akan mengupayakan tdrbentuknya KSB-KSB lain di desa-desa dan Kelurahan lain yang juga rawan bencana yang didanai dari APBD II Kabupaten Dompu. “APBD kita tahun 2016 ini hampir 1,2 Triliun, in sya’allah bisa. Apalagi di desa sudah ada dana desa yang memadai tinggal didorong saja (untuk pembentukan KSB,red),” ujarnya.
Diharapkan Tim KSB Desa Wawonduru sejumlah 80 orang yang telah mendapat pelatihan siaga bencana oleh Kemensos RI, Dinas Sosial Provinsi NTB, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) NTB dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu dapat melakukan reaksi cepat bilamana terjadi bencana terutama bencana banjit yang kerap melanda desa Wawonduru. Kepala Desa Wawonduru, Nurdin H. Tahamed, A. Ma berterima kasih atas kepedulian pemerintah membentuk KSB di desanya. “Banyak desa lain yang juga rawan bencana tetapi pilihan pemerintah adalah Wawonduru kami berterima kasih,” pungkasnya. (B5-SUKUR/Amin)