Kantor Desa Lekokadai
KEPULAUAN SULA, beritalima.com ||Pembangunan jalan rabat beton di Desa Lekokadai Kecamatan Mangoli Barat, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Maluku Utara menuai sorotan publik, karena kondisi fisik jalan belum lama di bangun diduga sudah mengalami rusak parah.
Kualitas pekerjaan dan material yang digunakan patut di pertanyakan, terkesan dikerjakan asal asalan serta mengurangi volume adukan sehingga tidak dapat bertahan lama.
Dengan adanya hal seperti ini, anggaran 2024 menjadi perhatian serius, setelah ditemukan dugaan adanya mark-up dan indikasi korupsi yang melibatkan oknum pejabat desa Lekokadai.
Pasalnya, berdasarkan hasil pantauan media ini, Jum’at (21/1/24), terkait pembangunan jalan rabat beton di Desa Lekokadai, diduga menggunakan material berkualitas rendah dan tidak memenuhi standar konstruksi.
Begitu juga pasir yang digunakan sebagai bahan baku bukan yang berkualitas menyebabkan hasil pembangunan jalan cepat mengalami rusak dan terlihat dikerjakan secara asal asalan.
Fakta ini diperkuat dokumentasi dilapangan, kondisi fisik jalan rabat beton yang telah dibiayai oleh dana desa (DD) 2024 ini, diduga tidak memiliki pengawasan yang jelas. Hal ini memunculkan indikasi adanya permainan dari oknum pejabat desa terkait pelaksanaan pembangunan jalan rabat beton, Ketebalan jalan yang diduga tidak memenuhi syarat serta menambah daftar ketidakberesan pengerjaan tersebut.
Salah satu Narasumber masyarakat desa Lekokadi, namanya minta di privasi, saat dimintai keterangan terkait pembangunan jalan rabat beton dengan panjang 220 meter, namun dikerjakan hanya 100 meter.
Selanjutnya, pekerjaan drainase juga dibangun diduga tidak sesuai RB dan hanya dikerjakan sebagain saja. Dia mengungkapkan kekecewaannya terhadap jalan desa yang seharusnya untuk kepentingan masyarakat malah menjadi sumber kekecewaan.
“Jalan yang baru dibangun sudah rusak dan terlihat dikerjakan asal jadi dan masih banyak yang belum di bangun oleh pemerintah desa Lekokadai waktu RKPDES Musdes pemdes desa Lekokadai diduga tidak transparan,” ujarnya.
“Yang lebih parahnya lagi diduga pembangunan desa yang tidak sesuai dengan Rab dan gambar bangunan yang ada dibuat anggaran yang sangat fantastis oleh oknum kepala desa guna untuk mendapatkan keuntungan pribadi,” kata dia.
“Kami masyarakat Desa Lekokadi merasa terzalimi dengan kejadian tidak sesuai dengan musyawarah diduga banyak modus permainan yang tidak jelas ini.kami berharap agar pembangunan jalan rabat beton tersebut diperiksa dan diaudit sesuai dengan aturan dan hukum yang berlaku,” sambungnya.
Warga tersebut berharap agar ada tindakan tegas dari pihak berwenang untuk mengusut tuntas dugaan Mark Up dan korupsi di desa Lekokadai
“kami ini meminta agar pemerintah terkait khususnya pihak berwenang di Kabupaten Kepulauan Sula.untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap dugaan penyimpangan ini, mereka berharap agar pembangunan infrastruktur desa diawasi dengan lebih ketat untuk mencegah terulangnya kembali kasus serupa di masa mendatang,” tegas dia
Untuk pengawasan yang lebih intensif diharapkan dapat memastikan bahwa Dana Desa digunakan secara transparan dan sesuai dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa.
Agar kiranya APH pihak terkait lainnya, Kejari, Dinas PMD dan Inspektorat Kabupaten Kepulauan Sula dapat mengaudit dana Desa Lekokadai mulai 2024 diduga banyak kejanggalan dalam pengelolaan anggaran dana desa.
Hingga berita ini di tayangkan Kepala Desa Lekokadai, Nurlinda belum dapat di hubungi untuk konfirmasi dan memberikan jawaban dan klarifikasi demi perimbangan dalam pemberitaan, baik Via telepon seluler dan pesan WhatsApp terkait dengan dugaan Mark Up pembangunan jalan rabat beton yang sudah rusak dan terkelupas serta
pekerjaan drainase. [dn]




