MADIUN, beritalima.com– Penegakan protokol kesehatan Covid-19 di wilayah Kota Madiun, Jawa Timur, dan sekitar bakal semakin optimal ke depan. Pasalnya, dukungan penuh diberikan TNI-Polri terkait penegakan protokol kesehatan.
Dalam hal ini tak tanggung-tanggung, sebanyak 2.488 personil TNI diterjunkan untuk mendukung pemerintah daerah. Ribuan personil tersebut bakal diperbantukan dalam urusan penegakan protokol kesehatan di jajaran Korem 081 Dhirotsaha Jaya/DSJ, Madiun. Yakni Kota/Kabupaten Madiun, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Pacitan, Ngawi dan Magetan serta Ponorogo.
‘’Ini merupakan bentuk keseriusan kita bersama dalam penanganan Covid-19. Tiga pilar, TNI, Polri, pemerintah setempat berupaya semaksimal mungkin untuk mengerem Covid-19 di wilayah Jawa Timur khususnya Madiun Raya. Saya terima kasih sekali atas dukungan ini,’’ kata Walikota Madiun, H. Maidi, usai Apel Gelar Pasukan Operasi Penanganan Covid-19 dan Pendisiplinan Protokol Kesehatan Dalam Rangka Perbantuan Kepada Pemerintah Daerah di jajaran Korem 081/DSJ, di Stadion Wilis, Selasa 8 September 2020.
Walikota mengaku, dukungan TNI/Polri bakal semakin mengoptimalkan penegakan kedispilinan protokol kesehatan.
Seperti diketahui, Pekot Madiun telah menerbitkan Perwali Nomor 39 Tahun 2020 tentang Penegakan Protokol Kesehatan Covid-19. Perwali tersebut berangkat dari Inpres Nomor 6 Tahun 2020. Namun, penegakan aturan diakui walikota, cukup menemui banyak tantangan di lapangan. Dukungan TNI/Polri tentu akan sangat membantu. Terutama mengatasi pelanggar yang membandel.
‘’TNI/Polri memang terus melekat dalam kegiatan penegakan selama ini. Tetapi tentu dengan jumlah yang terbatas. Dengan tambahan personel Korem 081 ini tentu membuat penegakan disiplin semakin maksimal,’’ imbuhnya.
Komandan Korem 081 DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, menyebut, 2.488 personil diterjunkan dalam rangka memberikan dukungan kepada pemerintah daerah di wilayah Korem 081. Bantuan pasukan juga datang dari TNI AU Lanud Iswahjudi serta Paskhas sebanyal 150 personil. Namun, hanya sekitar seribu personil yang mengikuti apel gelar pasukan tersebut. Personil ini datang dari jajaran Kodim sekitar.
‘’Tupoksi (tugas pokok dan fungsi-red) kami, memberikan dukungan kepada pemerintah daerah. Jadi dalam pelaksanaannya nanti, kami bersama pemerintah daerah masing-masing,’’ terang Kol. Inf. Waris. (Sumber Diskominfo. Editor: Dibyo).