SURABAYA, Beritalima.com-
Anggota DPRD provinsi Jatim, H Dwi Hari Cahyono SHut menyebutkan bahwa sosok Emil Elistianto Dardak memiliki kredibilitas yang baik dan sangat dikenal oleh masyarakat. Disamping mumpuni, Emil juga sangat berpengalaman sebagai seorang negarawan.
Dwi mengungkapkan bahwa partai Keadilan Sejahtera (PKS) memang tidak membuka pendaftaran untuk Bacabup-Bacawabup maupun Cawali-Cawawali di kontestasi Pilkada 2024 ini. Tetapi DPW PKS Jatim tetap membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapa saja yang ingin diusung oleh PKS.
“PKS sudah melakukan kunjungan silaturahim ke seluruh calon-calon yang ada di partai, kita jalin komunikasi, baik untuk mengusung calon yang ingin diusung oleh PKS, maupun komunikasi untuk menjaga jalannya kontestasi pesta demokrasi agar berjalan aman dan kondusif,” jelas ketua fraksi PKS Hanura Bulan’ Bintang DPRD provinsi Jatim ini.
Menurut Dwi, jika para calon yang ingin berkontestasi untuk maju di Pilkada 2024, diharapkan bisa satu visi misi dan punya keinginan yang sama untuk membangun, baik kabupaten kota maupun di provinsi.
“Meskipun nanti yang memutuskan adalah DPP, kita hanya melakukan penjaringan di tingkat kabupaten maupun di tingkat provinsi. Walaupun sebenarnya kita juga mengutamakan kader di titik-titik tertentu untuk maju menjadi Bupati atau wakil Bupati,” tandasnya.
Dwi menambahkan, untuk Pilgub dan wakilnya, Dwi menjelaskan baik Khofifah Indar Parawansa maupun Emil Elistianto Dardak memiliki elektabilitas tertinggi dibandingkan dengan calon yang lain. Khofifah bisa memutuskan siapa saja yang ingin mendampinginya.
“Mas Emil juga memiliki kesempatan yang sama dengan ibu Khofifah. Mas Emil disamping sangat cerdas, memiliki pengalaman untuk menjadi pemimpin yang jujur dan mumpuni, mas Emil juga punya kesempatan untuk menjadi Gubernur dan mendapatkan wakil yang diinginkan oleh mas Emil. Mas Emil bisa menjadi pendamping siapa saja yang maju menjadi calon Gubernur,” pungkasnya.(Yul)