Ekonomi Jatim 2020 Terkontraksi 2,39 Persen

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur, Jumat (5/2/2021) merilis, perekonomian Jawa Timur berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku tahun 2020 mencapai Rp 2.299,46 triliun, dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 1.610,42 triliun.

Ekonomi Jawa Timur tahun 2020 (c-to-c) terkontraksi 2,39 persen. Dari sisi produksi, kontraksi terdalam terjadi pada Lapangan Usaha Jasa Lainnya sebesar 13,80 persen, diikuti Transportasi dan Pergudangan sebesar 11,16 persen, dan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 8,87 persen.

Dari sisi pengeluaran, kontraksi terdalam PMTB 4,31 persen, diikuti Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 3,18 persen, dan Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 0,83 persen.

Ekonomi Jawa Timur Triwulan IV-2020 dibandingkan Triwulan IV-2019 (y-on-y) terkontraksi sebesar 2,64 persen. Dari sisi produksi, kontraksi terdalam pada Lapangan Usaha Konstruksi sebesar 9,53 persen, diikuti Jasa Perusahaan sebesar 9,49 persen, dan Jasa Lainnya sebesar 9,43 persen.

Dari sisi pengeluaran, kontraksi tertinggi pada PMTB sebesar 7,64 persen dan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 6,60 persen.

Secara q-to-q perekonomian Jawa Timur Triwulan IV-2020 terkontraksi 0,94 persen. Dari sisi produksi, kontraksi terdalam terjadi pada Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 26,77 persen, diikuti Konstruksi sebesar 4,13 persen.

Sementara dari sisi pengeluaran, kontraksi terdalam Ekspor Luar Negeri sebesar 13,34 persen, diikuti PMTB 2,01 persen. (Ganefo)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait