SURABAYA, Beritalima.com-
Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Emil Elistianto Dardak menanggapi santai adanya isu parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusulkan tokoh lain selain dirinya mendampingi Khofifah Indar Parawansa dalam kontestasi pilgub Jatim mendatang.
Emil menerangkan, dirinya telah berkomunikasi dengan parpol di KIM mengenai duet dirinya dengan Khofifah jilid 2 dan juga telah menemui titik terang.
“Alhamdulillah bagian komunikasi dan tukar pikiran yang berjalan untuk memberi format yang optimal tapi dilandasi komunikasi kekeluargaan kebersamaan yang makin ke sini menunjukkan ada titik terang,” ujarnya setelah acara peresmian pembangunan kantor DPD RI Jatim di Surabaya.
“Seandainya Allah menakdirkan Khofifah-Emil jilid 2 juga bisa memberi suatu kebersamaan dan sinergi yang baik untuk parpol pengusung,” sambungnya.
Saat disinggung Golkar Jatim juga mengusulkan ketuanya yakni Sarmuji untuk mendampingi Khofifah, Emil menjelaskan bahwa komunikasi dirinya dengan Sarmuji berjalan baik termasuk dengan parpol Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo-Gibran.
“Komunikasi dengan mas Sarmuji baik, mas Sarmuji menyampaikan ini dibahas dengan bu Khofifah, Gerindra juga menyampaikan dibahas dengan bu Khofifah dan kita tentu akan memastikan semua komunikasi ini berjalan dengan baik.Kami optimis akan ada titik temu,” tegasnya.
Demokrat, Gerinda, PAN dan Golkar dijelaskan Emil memiliki satu pesan yang sama yakni menghormati Khofifah untuk menentukan cawagubnya di Pilkada mendatang.
“Suatu kehormatan bahwa sejauh ini ibu (Khofifah) menyampaikan kesediaannya untuk kembali bersama dengan kami dalam melanjutkan pemerintahan di Jawa Timur,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Khofifah Indar Parawansa telah mengantongi rekomendasi dari empat partai yakni Demokrat, PAN, Gerindra dan Golkar untuk maju sebagai petahana di pilgub Jatim. Dan tak menutup kemungkinan partai lain juga bakal mengusung Khofifah karena ketua umum PP Muslimat NU tersebut terlihat juga menjalin komunikasi politik dengan parpol lain.(Yul)
