SURABAYA beritalima.com- Aksi jambret masg terjadi di Surabaya. Ironisnya, aksi ini terjadi di tengah pandemi Covid 19.
Kali ini, empat orang pelaku beraksi menyasar seorang korban perempuan di Jalan Raya Darmo Surabaya, Kamis (9/4/2020) subuh.
Saat kejadian, korban yang mengekan tas selempang itu dipepet empat orang pelaku menggunakan dua motor dari dua arah samping laju motor korban.
Selanjutnya, salah satu dari mereka menarik paksa tas yang dikenakan oleh korban.
“Setelah itu tas berhasil dirampas dan dioperkan ke temannya kemudian tersangka berusaha kabur,” kata Kanit Reskrim Polsek Tegalsari, Ipda I Gede Made Sutanaya, Sabtu (11/4/2020), kemarin.
Sadar jadi korban penjambretan, korban kemudian berusaha mengejar pelaku dan berteriak. Teriakan korban membuahkan hasil. Pasalnya aggota kring serse polsek Tegalsari berada di sekitar lokasi.
“Anggota kemudian mengejar tersangka dan berhasil ditangkap dua orang sambil menabrakkan diri. Selanjutnya, tersangka ini bangun dan mencoba kabur sehingga terpaksa kami lakukan tindakan tegas dengan melumpuhkan kakinya dengan timah panas,” tambah Made.
Kedua tersangka itu adalah M Bahri ( 25) warga Gundih Surabaya dan Yayan (23) warga Margorukun Surabaya.
Kepada polisi, keduanya mengaku sudah tiga kali beraksi di Surabaya dan hasilnya digunakan untuk berfoya-foya.
Sementara tas milik korban masih dibawa kabur oleh dua tersangka lain yang merupakan komplotan ini.
Data kepolisian juga menunjukkan jika tersangka ini merupakan residivis yang baru keluar penjara tanggal 3 April 2020 lalu.
“Baru saja keluar tahanan atas kasus yang sama. Ini terulang lagi. Terpaksa kami beri tindakan tegas,”tandas Made.
Selain tersangka, polisi juga menyita motor Suzuki Satria Merah bernopol L-6906-SG yang digunakan sebagai sarana. (Red).