SIDOARJO, beritalima.com – Kabupaten Sidoarjo selama ini terkenal dengan produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang telah menasional. Salah satunya adalah pusat home industri pengolahan kerupuk yang memproduksi berbagai jenis kerupuk.
Ingin melihat langsung produksi pengolahan kerupuk, istri Calon Gubernur Jatim nomor urut 2 Drs H Saifullah Yusuf (Gus Ipul), yakni Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf mendatangi sentra produksi kerupuk di Sidoarjo. Daerah yang dituju adalah Desa Janti dan Desa Telasih, Kecamatan Tulangan, serta Desa Rejeni di Kecamatan Krembung.
“Kerupuk adalah makanan rakyat Indonesia. Semua lapisan masyarakat pasti suka makan kerupuk. Bahkan ada yang menyebut kurang lengkap saat makan tanpa ada kerupuk. Mengkonsumsi kerupuk sudah menjadi pelengkap dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, bahkan saya sendiri juga penggemar kerupuk, hampir setiap hari makan kerupuk,” kata Fatma, Senin (2/4).
Saat meninjau sentra kerupuk itu, kata Fatma, dirinya melihat bagaimana cara membuat kerupuk secara detail. Mulai dari bahan mentahnya yaitu dari adonan tepung, dicetak, di oven, lalu dipacking kemudian siap dikirim ke konsumen.
“Kerupuknya bermacam-macam warna dan rasa. Ada rasa bawang, udang, krupuk kluntung dan lain-lain. Dalam satu hari, mereka bisa menghasilkan satu sampai dua ton kerupuk, dan dikirim ke berbagai daerah di Jatim dan luar Jatim,” ungkapnya.
Fatma mengatakan, untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM seperti produsen kerupuk ini, pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno atau Gus Ipul-Puti memiliki program khusus. Yakni ‘Superstar’ yang artinya Sentra UMKM, Pemberdayaan Industri Kreatif dan Startup.
“Ada empat syarat yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas UMKM. Yakni riset, pasar, permodalan, teknologi dan kualitas SDM. Gus Ipul dan Mbak Puti menegaskan bahwa pelaku UMKM itu harus makmur dan sejahtera. Sebab UMKM telah sukses menyumbang PDRB Jatim mencapai Rp 1.100 triliun,” tandasnya.
