Fauzan Tegaskan Kiai Marzuki Penantang Khofifah Terberat

  • Whatsapp

SURABAYA, Beritalima.com-
Pesta demokrasi pemilihan kepala daerah provinsi Jatim, akan dilaksanakan bulan November mendatang, namun gonjang ganjing keseruan Pilgub tersebut, marak di berbagai pemberitaan.

Seperti yang diungkapkan oleh Fauzan Fuadi St Kom, bahwa nama mantan Ketua PWNU Jatim, KH Marzuki Mustamar masuk dalam radar PKB untuk Pilgub Jatim 2024. Bahkan Kiai Marzuki digadang-gadang menjadi penantang Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim 2024.

“Asosiasi Para Gus (Asparagus) dan nawaning, muhibbin Kiai Marzuki. Nahdliyin dan santri yang mayoritas menjadi pengurus ranting dan anak ranting banyak sekali yang mendorong PKB agar mempertimbangkan nama beliau. Kita ikuti saja perkembangan ke depan bagaimana. Pastinya akan semakin menarik,” terang ketua fraksi PKB DPRD provinsi Jatim ini.

Fauzan menegaskan, Jatim akan menyala kalau Kiai Marzuki Mustamar tampil di Pilgub Jatim 2024.

“Sebagai partai pemenang di Jatim, PKB pasti akan menjaga muru’ah (kehormatan diri). Jatim juga merupakan gudang tokoh dengan kapasitas leadership yang mumpuni. Masak iya ibu Khofifah calon tunggal di Pilgub Jatim, apa kata dunia?” selorohnya.

PKB Jatim hingga saat ini masih membahas beberapa nama, tidak hanya di kalangan internal yang dibidik sebagai kandidat, tapi juga tokoh-tokoh eksternal di luar partai.

“Tidak hanya internal, eksternal juga dibahas. Mereka di antaranya Gus Halim Iskandar, Ra Badrut Tamam, Cak Thoriq, dan Gus Jazilul. Dari tokoh perempuan, ada Nduk Nik (Nihayatul Wafiroh) dan Mbak Anggi Ermarini (Ketua Umum PP Fatayat 2022),” ujar bendahara DPW PKB Jatim ini.

Diberitakan sebelumnya, lembaga survei Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) merilis angka elektabilitas terbaru sejumlah nama yang bakalan maju di Pilgub Jatim 2024.

Direktur ARCI, Baihaki Sirajt menyebut elektabilitas Khofifah Indar Parawansa memang masih belum terbendung dan makin menguat di Pilgub Jatim 2024.

“Elektabilitas Khofifah dibandingkan Maret 2024 kemarin ketika kami survei, angkanya terus menguat di bulan Mei 2024 ini,” kata Baihaki saat paparan survei di Hotel Elmi Surabaya.

Dalam survei tertutup ARCI dengan simulasi enam nama, elektabilitas Khofifah berada di angka 42,1 persen. Kemudian, ada nama Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad di angka 13,8 persen.

Kemudian, ada nama Bupati Sumenep yang juga kader PDIP Achmad Fauzi 11,2 persen. Lalu, Ketua Golkar Jatim M Sarmuji 10,9 persen, mantan Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar 10,7 persen, Menaker RI Ida Fauziyah 9,2 persen. Ada 1,1 persen responden yang tidak tahu/tidak menjawab.

Sementara dalam simulasi tertutup tiga nama, elektabilitas Khofifah semakin menguat di angka 49,3 persen. Lalu KH Marzuki di angka 20,5 persen, dan Anwar Sadad 17,7 persen. Ada 12,5 persen responden yang belum menentukan.

Sementara itu dalam simulasi head to head antara Khofifah melawan KH Marzuki, elektabilitas Ketum PP Muslimat NU itu semakin menguat di angka 59,5 persen. Sementara KH Marzuki di angka 23,7 persen. Ada 16,8 persen responden yang belum menjawab atau belum menentukan.

“Semakin mengerucut, elektabilitas Khofifah semakin besar angkanya sudah melebihi 50 persen,” tukasnya.

“Sampai saat ini belum ada lawan yang kompetitif untuk menandingi Khofifah. Khofifah belum tertandingi di Jatim. Tapi menarik, ada dua nama baru yang siap jadi penantangnya. Ada Kiai Marzuki dan Ida Fauziyah,” sambungnya.

Survei ARCI dilakukan pada 1-10 Mei 2024 dengan jumlah 1.200 responden. Survei ARCI menggunakan metode stratified multistage random sampling.

Survei ARCI memiliki margin of error di angka 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Sebanyak 25 persen kuisioner dilakukan quality control.(Yul)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait