FGD RILLAJ, Walikota Madiun: Akan Dibuat Aplikasi Untuk Memantau Kemacetan

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Walikota Madiun, Jawa Timur, H. Maidi, bersama stakeholder terkait menggelar Focus Group Discusion (FGD) membahas tentang Rencana Induk Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (RILLAJ), Selasa 11 Oktober 2022.

FGD tersebut digelar sebagai upaya untuk mengurai kondisi lalu lintas kota yang semakin ramai.

Walikota mengatakan, semakin banyak orang yang datang untuk singgah ke kota, semakin banyak pula transportasi yang digunakan. Maka dari itu harus ada perumusan kebijakan dan aturan baru terkait lalu lintas.

“Dengan kondisi ini, kota tidak mengembang, semua jalan di tempat. Cuma kita paling bisa melebarkan terus ada area parkir. Nah aturan disinilah kita harus dinamis,“ ucap H. Maidi.

Dengan dinamisnya aturan yang ada, maka diharapkan mampu mengurai masalah lalu lintas yang ada di kota, yaitu kemacetan.

“Kalau banyak kendaraan, tapi tetap berjalan, tapi pelan. Untungnya jalan pelan kan lihat kanan kiri. Kalau cepat tidak bisa lihat kanan kiri,” tuturnya.

Disinggung terkait inovasi, Maidi mengatakan telah menginstruksikan pada dinas terkait untuk membuat aplikasi yang bisa memantau kemacetan yang ada di wilayah kota.

“Jadi kita ada aplikasi, nanti disana bisa dilihat mana saja yang macet bisa dipantau secara real time,” pungkasnya. (Kmf/editor Dibyo).

H. Maidi (tengah atas)/baju hitam.

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait