SURABAYA, beritalima.com | Founder Jamhadi Center, Dr Ir Jamhadi MBA, mengajak para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) serta Industri Perdagangan se-Jawa Timur berjualan dengan sistem daring di ‘”Kampung Ramadan”.
Menurut Jamhadi, “Kampung Ramadan” dibuka dengan harapan bisa menjawab keluhan para pelaku UMKM tentang terganggunya bisnis mereka akibat Covid-19. Sistem perdagangan ini dilakukan supaya bisnis tetap jalan dengan tetap menjaga jarak atau hanya dari mobilnya.
“Ini kesempatan atau moment baik agar lancar beribadah tapi kinerja bisnis UMKM tetap bisa jalan dalam situasi Pandemi Covid-19,” ujar Ketua Yayasan Kedaulatan Pangan Nusantara (YKPN) Perwakilan Jawa Timur ini, Kamis (7/5/2020).
Menurut CEO PT Tata Bumi Raya yang pernah jadi Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Surabaya selama 2 periode dan sekarang jadi Dewan Pertimbangan KADIN Surabaya serta aktif di KADIN International ini, bisnis UMKM harus tetap jalan.
“Untuk transaksinya gunakan jasa online atau drive thru dengan tetap mengedapankan kedisiplinan protokol kesehatan Covid-19, sehingga disamping berbisnis tetap turut mencegah penyebaran pandemi Covid-19.
“Bisnis sistim online ini untuk mencegah penyebaran Covid-19. Semua masyarakat harus berperan dalam mengatasi Covid-19,” tandas Jamhadi.
“Jadi, ayo kawan-kawan pengusaha UMKM daan Industri Perdagangan se-Jatim berjualan dengan sistem daring di “Kampung Ramadan”,” pungkas Dewan Pembina Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Jatim ini. (Ganefo)