Surabaya Berita Lima. Sebagai warga negara indonesia kita mempunyai hak dan kesempatan yang sama untuk mendapatkan akses yang sama mendapatkan pelayanan publik. Bagi orang dengan kondisi normal tentunya cukup mudah untuk mendapatkan hal itu, namun cukup sulit bagi kaum penyandang dissabilitas. Stigma negatif, kurangnya kepedulian antar sesama dan fasilitas publik yang kurang memadai menambah duka para penyandang dissabilitas khususnya terhadap akses perekonomian dan pekerjaan.
Melihat fenomena masyarakat yang memilukan ini menggugah hati nurani Edi Cahyono 37 tahun untuk mendirikan Shelter Dissabiliytas di Dusun Bambang, Desa Siraman Rt.01 RW.01 Kec.Kesamben Kabupaten Blitar. Setiap pagi para penyandang dissabilitas fisik,
intelektual dan mental diberikan pelatihan dan kerajiman membatik dengan teknik ciprat, membuat sandal hotel, membuat keset dari kain perca hingga memproduksi brose untuk souvenir. Edi sapaan akrabnya menuturkan, bahwah dengan kegiatan ini membawa dampak positiv bagi kawan-kawan penyandang dissabilitas.
Saat kami tanya apa saja kendala yang dialami? Karena ini gerakan sosial dan mandiri tentu tantangannya di finansial dan akses pemasaran produk kami. Ya kami berharap bisa banyak berkolaborasi dengan pemerintah, swasta, NGO dan para dermawan untuk progress gerakan sosial ini pungkas Edi Cahyono saat kami hubungi lewat sambungan telpon.
Satu gagasan dengan hal itu, Abdul Majid founder dan inisiator Dissabilitas Care, bahwa penyandang dissabilitas perlu mendapatkan perhatian yang lebih sesuai amanat UU No 08 tentang penyandang dissabilitas tahun 2016.
Bahwa mereka dijamin haknya untuk mendapatkan akses pekerjaan yang baik, bahkan setiap lembaga pemerintahan dan swasta wajib mempekerjakan jumlah 1.% dari total jumlah karyawan. Intinya pemberdayaan, penguatan dan kesetaraan adalah faktor utama untuk menciptakan sistem sosial ekonomi yang inklusif. Disinggung apa peran DPW LSM LIRA jatim? Bahwa kita sudah jalin kerjasama dengan Shelter Dissabilitas Blitar untuk membuka jaringan untyuk aspirasi dan pemasaran produk. Ya kami juga berharap kawan-kawan bupati/walikota LIRA bisa bersinergi dengan gerakan sosial ini pungkas Majid. As