Probolinggo,– Danramil 0820-07/Wonomerto Kapten Inf Subei pemnita wilayah di tingkat kecamatan memberikan saran dan ide untuk membuat wilayahnya dapat mengembangkan potensi dalam meningkatkan taraf ekonomi masyarakat. Bentuk ide yang digagas dan terua secara getol dikomunikasikan dengan perangkat terkait khususnya dengan Kepala Desa Sumber Kare. Bentuk potensi itu adalah menjadikan Desa Sumber Kare menjadi Desa Wisata. Salah satu upaya Pejabat Militer di Tingkat Kecamatan ini adalah dengan mengumpulkan seluruh elemen masyarakat desa tersebut yang dinaungi oleh unsur Muspika dan terselenggara untuk pertama kalinya di Balai desa Sumber Kare, pada Jumat pk. 16.00 WIB (9/12).
Latar belakang dari ide ini adalah upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan cara mengggali potensi wisata alam. Sepwrti diketahui bahwa kecamatan Wonomerto berada di bagian Selatan wilayah Kabupaten Probolinggo yang memiliki alam perbukitan dan ngarai.
Potensi geografi itulah yang menjadi modal pokok bahwa di Desa Sumber Kare terdapat bendungan. Alam dengan ketinggian yang menghijau dan air jernih yang mengalir tenang namun tetap masih memiliki kekurangan dalam memperindah sebagai tempat wisata. Terlebih dengan rencana pembangunan jalan tol dari Pasuruan menuju Banyuwangi sebagai kondisi pendukung mendekatkan jarak jangkau menuju lokasi.
Getolnya berkomunikasi dengan Kades Sumber Kare dan memiliki pandangan yang sama sehingga dibutuhkan kekuatan lainnya untuk turut membangun dan mensosialisasikannya. Pada hari inilah (jumat) baru terlaksana dengan mengundang unsur Muspika dan tokoh-tokoh di masyarakat desa yang terdiri dari kalangan keagamaan, kepemudaan, perempuan, kemasyarakatan termasuk instansi teknis yang berada di wilayah kerja pemerintahan desa dan non pemerintah.
Benar adanya bahwa “banyak kepala akan lebih baik dari satu kepala”. Ide utama hanya menata bendungan semata namun muncul ide-ide baru sebagai komplemen pelengkap agar terwujudnya desa wisata di Sumber Kare. Konsep pembangunan dalam desa wisata tersebut adalah menjadikan bendungan sebagai obyek utama wisata desa yang menawarkan keindahannya.
Rencananya, pada lokasi tertentu di sekitar bendungan akan dibangun rumah-rumah peristirahatan yang bernuansa alami. Didukung pula dengan sarana lainnya yang menawarkan ketinggian yang hijau dengan pohon-pohon tinggi nan sejuk dan bersama pejabat perhutani terus intens dikomunikasikan dalam konsep sarana perkemahan. Namun, bukan tanpa kekurangan bahwa masih ada sisi-sisi di sekitar bendungan yang perlu pembenahan untuk menjadi sempurna dan memiliki nilai tambah. Rencananya akan dijadikan hutan kebun tanaman sengon bekerja sama dengan KTI.
Dukungan positif dari para tokoh yang berada di Desa Sumber Kare, besar harapan dapat terwujud sebagai desa wisata. Pesan yang tidak akan berhenti dari Danramil Wonomerto, tidak harus berhenti disini untuk pertemuan ini dan semua pihak harus saling membantu secara aktif termasuk Muspika dalam menggerakkan organisasi masing-masing sebagai pendorong, pemberi motivasi, fasilitator dan dinamisator yang dilaksanakan secara intens dan kontinu demi terwujudnya desa wisata di Sumber Kare.
