KARANGANYAR, beritalima.com . Gabungan Kelompok Tani ( Gapoktan) Kismo Mulyo II da V menandatangani kesepakatan kerjasama dengan PT. Sultan Properti Propertindo ( 12/11). Dalam pelaksanaan penanda tanganan langsung dihadiri direktur utama Perusahaan Investor dari Jakarta tersebut. Gabungan kelompok petani Kismo Mulyo setelah kegiatan penandatangan kesepakatan kerjasama ini akan segera melakukan proses penanaman tanaman bawang di lahan pertanian garapan mereka yang totalnya kurang lebih 21 hektare yang akan digarap oleh 118 petani yang tergabung dalam kelompok tani tersebut.
Acara penandatanganan ini pun dihadiri oleh Dinas pertanian Kabupaten Karanganyar dan juga SEK-BER LSM dan Ormas Karanganyar sebagai pendamping dan pengawas dari pada kontrak kerja tersebut.
Dalam sambutan yang disampaikan kepala dinas pertanian Karanganyar, Supran Naryo menyampaikan” Kerjasama ini haruslah benar benar dilaksanakan dengan baik agar menjadi kebaikan bagi kedua belah pihak dari petani maupun importir.”
Dan Supran naryo pun menyampaikan kepada petani petani yang hadir dalam kegiatan tersebut agar betul betul memperhatikan teknik menanam yang akan di berikan pendampingan langsung dari ahli yang disediakan oleh importir dan juga PPL kecamatan yang akan secara langsung mengawal petani dalam proses penanaman sampai pemanenan nanti.
“ Bertani bawang itu beda dengan penanaman tanaman pangan lainya perlu perhatian khusus untuk menanam bawang ini bapak bapak petani sekalian, jadi saya harapkan jenengan harus menyesuaikan dan memperhatikan apapun treatment yang diberikan oleh pendamping ahli dari importir dan jangan ragu ragu untuk selalu koordinasi dengan PPL yang ada di kecamatan Jenawi ini. Kami akan mengawal bapak bapak semua dari mulai tanam sampai menuai hasilnya nanti dan membawa keberkahan untuk kita semua” ujar pria gagah kepala Dinas pertanian Karanganyar tersebut.
Dari pihak petani yang mengikuti acara tersebut menginginkan segera untuk menanam dan memulai proses awalnya menjadi petani bawang di Jenawi. Sebagaimana telah mereka lihat bersama bahwa teman teman petani yang telah memulai menanam lebih awal sudah menunjukan hasil yang seperti harapan walaupun baru umur tanam satu bulan. Dan segera mungkin mengharapkan importir menyediakan sarana produksi yang dijanjikan sebagaimana tertuang dalam kesepakatan kerjasama yang ditandatangani tersebut.
“ kami harapkan kepada importir agar segera menyiapkan sarana produksi yang telah dijanjikan agar kita semua segera memulai menanam, karena yang telah menanam awal saat ini sudah menampakan hasilnya yang semoga saja sesuai harapan” Kata Sugiyatno salah satu anggota Gapoktan dalam sesi tanggapan petani.
“ Mari bapak bapak petani kita siapkan niat baik ini dengan do’a dan semangat yang lebih untuk memulai tanam di musim bawang kali ini, sudah kita siapkan sarana produksinya tinggal kita distribusikan ke para petani dan bagi petani yang akan segera memulai tanam silahkan ambil bibit secukupnya sesuai lahan garapan masing masing bibit kami siapkan lebih untuk mengganti jika ada bibit yang rusak dalam penyimpanan “ tanggapan oleh Darmadi koordinator pendamping petani bawang yang disiapkan oleh importir. ( Hari DP)
