Garuda Indonesia Angkut 28 Ton Bantuan Kemanusiaan Ke Sudan, Yaman dan Yordania

  • Whatsapp
Bantuan kemanusiaan untuk Yaman, Sudan dan Yordania diangkut Garuda Indonesia

Jakarta, beritalima.com| – Garuda Indonesia kembali dipercaya Pemerintah Indonesia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) angkut 28,333 ton bantuan kemanusiaan ke Yaman, Sudan dan Palestina (16/10).

Barang yang diangkut terdiri dari obat-obatan, higiene kit, makanan bayi, hingga tenda pengungsian, sebagai wujud dukungan Indonesia kepada korban konflik di Palestina dan Sudan, serta korban banjir bandang di Yaman.

Garuda Indonesia sudah beberapa kali menjalankan misi penerbangan kemanusiaan dalam mendukung pesan kemanusiaan bangsa melalui misi perdamaian dan pendistribusian bantuan bagi masyarakat dunia yang terdampak konflik geopolitik maupun bencana alam.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyampaikan, penerbangan kemanusiaan diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Selasa dini hari pukul 00.05 WIB (15/10) ke Bandara Internasional Fujairah, Uni Emirat Arab dengan armada Airbus A330-300 bernomor penerbangan GA-7720 dan dijadwalkan tiba pukul 05.15 waktu setempat, untuk kemudian melanjutkan pendistribusian keberbagai wilayah yang dituju.

“Pengoperasian penerbangan ini menjadi salah satu representasi komitmen Garuda Indonesia sebagai _national flag carrier_ untuk senantiasa hadir menjadi pilar dari Pemerintah Indonesia termasuk dalam menyampaikan dukungan perhatian serta aksi solidaritas masyarakat Indonesia khususnya kepada para korban di ketiga negara tersebut,” ucap Irfan.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan, “kita ketahui hingga saat ini, korban meninggal di Gaza (Palestina) sudah lebih dari 42 ribu orang. Sementara di Yaman korban banjir mencapai 268 ribu orang, dan sebanyak 8,1 juta warga Sudan mengalami internal displacement (pengungsian internal).“

Kepala BNPB Suharyanto menambahkan, dirinya ikut mengawal delegasi bantuan kemanusiaan untuk ke Yaman. Sebab Indonesia baru pertama kali mengirimkan bantuan ke negara tersebut.

“Pengiriman bantuan kemanusian kepada negara sahabat ini merupakan pengiriman yang ke-14 dalam kurun dua tahun terakhir. Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan penderitaan yang sedang dialami oleh saudara-saudara kita di Yaman, Sudan, dan Palestina,” ungkap Suharyanto.

Jurnalis: Abri/Rendy

beritalima.com beritalima.com

Pos terkait