LUMAJANG, beritalima.com| Gebyar Seni Dirgahayu Republik Indonesia ke 74, menampilkan aneka tari dan drama kolosal dalam nuansa perjuangan tempo dulu. Digelar warga desa Sumbermujur, kecamatan Candipuro, kabupaten Lumajang, yang dipromotori kepala desa Sumbermujur dan salah satu anggota DPRD Lumajang dari partai Golkar, (28/09/2019).
Peserta karnaval yang berjumlah 23 grup, terdiri dari pelajar, grup seni reog, masyarakat umum, anggota RT/RW dan jajaran aparat desa Sumbermujur. Peserta tiap grup menampilkan kreatifitas seni masing-masing, mulai dari tarian khas daerah sampai tarian modern. Kepala Desa Sumbermujur Syafi’i, tak ketinggalan dengan pakaiannya khas Madura ala p Sakera.
Gelar karnaval yang bertemakan “Bedah Budaya Nusantara Pusaka Lereng Semeru”, mengenang sejarah perjuangan jaman kerajaan dan perjuangan jaman penjajahan. Hadir dalam acara tersebut, camat Candipuro, Drs Imam Chomsani didampingi anggota DPRD kabupaten Lumajang dari partai Golkar wilayah dapil 3, Bambang Riyanto. Acara digelar dengan rute jalan utama, start di jalan depan jalan masuk ke Balai desa Sumbermujur.
Dalam hal ini, camat Candipuro saat dikonfirmasi awak media mengatakan, “saya sebagai pimpinan pemerintahan wilayah kecamatan Candipuro sangat memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya buat warga desa Sumbermujur, atas partisipasi yang sangat tinggi menyelenggarakan Carnival Bedah Budaya Nusantara ini. Dengan biaya yang sangat besar, tiap peserta mengeluarkan hampir mencapai 20 juta rupiah, demi memeriahkan acara”, ujar Imam Chomsani.
Tak ketinggalan, selaku wakil rakyat yang duduk di kursi dewan, Bambang Riyanto turut menyumbang dana sebesar 5 juta rupiah. “Terima kasih kami ucapkan, kami mewakili pemerintah daerah kabupaten Lumajang, sebagai anggota DPRD kabupaten Lumajang dari fraksi partai Golkar mengucapkan beribu-ribu terima kasih kepada bapak kepala desa pak Syafi’i beserta seluruh warga desa Sumbermujur, Carnival dalam rangka HUT RI yang ke 74 tahun 2019 berjalan dengan lancar dan tertib”, tutur Bambang. [JW]
