Jakarta, beritalima.com|– Geliatkan sektor pariwisata di selatan Jawa Barat, pembangun atol Jagoratu (Jagorawi, asukabuki, Pelabuhan Ratu) akan dimulai pada 2025.
Anggota Komisi VII DPR RI Iman Adinugraha, sambut baik kolaborasi antara Kementerian BUMN dan Kementerian Pariwisata dalam mempercepat pembangunan infrastruktur yang mendukung sektor pariwisata, seperti akan hadirnya Tol Jagoratu.
“Pembangunan Tol Jagoratu tidak hanya soal infrastruktur, tapi juga akses utama yang membuka peluang lebih besar untuk kemajuan pariwisata dan kesejahteraan masyarakat Sukabumi. Selama ini, Sukabumi memiliki banyak potensi wisata unggulan, tetapi terbatasnya akses menjadi kendala utama. Dengan adanya tol ini, diharapkan arus wisatawan meningkat, ekonomi lokal berkembang, dan lapangan pekerjaan tercipta,” kata Politisi Fraksi Partai Demokrat ini di Jakarta, (4/11).
Iman menyebut Sukabumi sebagai salah satu daerah dengan destinasi wisata berkelas dunia, seperti Geopark Ciletuh telah diakui UNESCO, Pantai Pelabuhan Ratu, dan ekowisata pegunungan di Taman Nasional Gunung Halimun Salak.
“Sukabumi punya alam yang luar biasa, namun aksesnya harus diperbaiki. Kalau akses mudah, wisatawan akan meningkat dan ini akan berdampak besar pada perekonomian daerah,” ujarnya.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), sektor pariwisata sumbang sekitar 12% terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sukabumi. “Ini bukan hanya tentang pariwisata, tapi tentang peluang usaha bagi masyarakat lokal di bidang perhotelan, kuliner, dan ekonomi kreatif,” tambah Iman.
Tol Jagoratu diharapkan memangkas waktu tempuh dari Jabodetabek ke Sukabumi hingga 50 persen yang akan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang lebih sering. Iman optimis dengan akses yang lebih baik, kesejahteraan masyarakat Sukabumi dapat meningkat secara signifikan melalui peningkatan kunjungan wisatawan dan penciptaan lapangan kerja baru.
Jurnalis: Abri/Rendy