Gema Zikir dan Shalawat sebagai Pengalih Perhatian

  • Whatsapp

Citizen Reporter
Rismawati Flara
Mahasiswa KPI FDK UIN Alauddin Makassar

Malam pergantian tahun Masehi umumnya dianggap sebagai hari yang istimewa oleh sebagian besar masyarakat.

Menyambut datangnya tahun baru 2020, usai shalat Isya berjama’ah mahasiswa KKN 61 UIN Alauddin Makassar menggelar zikir dan shalawat bersama dengan masyarakat Desa Jonjo di Masjid Nurul Ihsan Jonjo, Kec. Parigi, Kab. Gowa

Gema shalawat dan zikir bersama ini berlangsung selama 1 jam dan dipimpin langsung oleh Satuan Tugas sekaligus Pembimbing KKN 61 UIN Alauddin Makasssar, Muh. Saleh, S. Pd.I

Selain untuk Muhasabah diri dan mempererat tali silaturahmi antar masyarakat, gema zikir dan shalawat ini juga bertujuan untuk mengalihkan perhatian penduduk Jonjo dari acara hura-hura.

“Daripada kita hura-hura, main petasan, cerita yang tidak tahu ujung pangkalnya, lebih baik kita melakukan hal bermanfaat seperti shalawat dan zikir bersama untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT”. Ujar Irma Suriani, Ketua Tim Penggerak PKK Desa Jonjo.

Saat memberikan tauziah agama, Muh. Saleh mengatakan bahwa dengan pergantian tahun 2019 menjadi 2020 marilah kita tanamkan perubahan dalam diri kita untuk menjadi orang yang bertaqwa kepada Allah SWT. dan menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain.

“Siapa yang tidak ada perubahan atau peningkatan dalam dirinya dari tahun sebelumnya maka dia adalah orang yang rugi”. Tambahnya.

Dengan pergantian tahun ini semoga kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik, dan dengan bertambahnya umur kita bertambah pula ilmu dan amalan Ibadah kita.

“Bersifatlah seperti padi semakin berisi semakin merunduk, begitupun dengan manusia semakin berilmu semakin rendah hati”. Pungkasnya.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *