SURABAYA, beritalima.com | Setelah sebelumnya terlihat beberapa kali melakukan giat di wilayah Madura, kali ini Perempuan Tani HKTI Jatim melakukan giat di wilayah Ronggolawe, yaitu Tuban, Lamongan, Bojonegoro.
“Iya, sebelumnya kami bertamu kepada ibu Bupati Sampang (Hj Mimin Slamet Junaidi). Alhamdulillah, beliau sangat down to earth dan ternyata figur yang sangat mencintai pertanian. Bahkan beliau ingin sekali masyarakat semakin gemar makan sayur. Kemudian kami juga giat di Pamekasan dan Bangkalan. Cukup beberapa kali kami ke Madura dalam tiga Minggu terakhir”, ujar Dr. Lia Istifhama, Ketua Jatim yang merupakan lini dibawah ketum Perempuan Tani, Dian Novita Susanto, M.Si.
“Tujuan kami melakukan Turba adalah bentuk penguatan spirit pertanian melalui Perempuan Tani HKTI, serta rencana pembentukan perwakilan kabupaten kota se Jatim. Maka, setelah Madura, kami ke Ronggolawe. insya Allah akhir bulan bagian Malang Raya. Bulan depan wilayah tapal kuda”, tambahnya (17/9).
Peraih gelar Doktoral Uinsa tersebut juga menjelaskan beberapa titik lokasi kunjungannya.
“Ada beberapa, salah satunya bupati Bojonegoro, Bakorwil Bojonegoro, HKTI Tuban, dan pondok pesantren”, jelasnya.
Aktivis asli Surabaya tersebut juga sangat mengapresiasi Bupati Bojonegoro.
“Selama audiensi, suasana gayeng sekali. Bu Ana (Hj. Anna Muawanah) selaku Bupati, menjelaskan kepeduliannya pada petani melalui program nyata yang sudah berjalan. Diantaranya Kartu Petani Mandiri. Selain itu, banyak program lain yang sangat inovatif di Bojonegoro”.
Hal tersebut diamini oleh beberapa pengurus yang mendampingi, diantaranya Santi Fauziah, Sovie, Siti Nur Hasanah, dan Aisyah. (red)