BONDOWOSO, beritalima.com – Kerja keras yang selama ini dilakukan oleh kepala Desa Glingseran kecamatan Wringin bersama dengan Masyarakat untuk membangun Desa Glingseran berbuah manis, hal itu terbukti dengan diraihnya penghargaan Desa terbaik dalam pengelolaan potensi Desa menjadi sebuah objek wisata.
Penghargaan tersebut diberikan langsung kepada Kepala Desa Glingseran oleh Ir Ansari Husain Staf ahli menteri desa Pembangunan daerah tertinggal dan Transmigrasi bidang pembangunan dan kemasyarakatan​.
Kepala Desa Glingseran Sulaedi saat dikonfirmasi oleh beberapa awak media mengatakan puji syukur terhadap Allah SWT atas penghargaan yang diterima oleh Desa Glingseran.
“Penghargaan Ini adalah hasil dari kerja keras yang selama ini kita lakukan, berkat dukungan dari masyarakat Glingseran sehingga Desa Glingseran bisa menerima penghargaan ini dari Universitas Negeri Jember,” ungkapnya Senin (10/07) usai acara launching aplikasi SAID.
Lebih lanjut Sulaedi mengatakan bahwa penghargaan ini adalah sebuah tantangan kedepannya untuk terus membangun dan bekerja lebih keras lagi ditahun-tahun berikutnya.
“Ini kami tidak berbangga diri bahkan ini merupakan suatu tangtangan untuk menjaga nama baik ini. Dan ini merupakan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, kecamatan dan desa serta juga media yg sangat mendukung langkah-langkah kami,” imbuhnya.
Seperti diketahui bahwa pemberian penghargaan tersebut diberikan dalam acara peluncuran Aplikasi Sistem Administrasi Desa (SAID) di kabupaten Bondowoso yang bertempat di Pendopo Bupati Bondowoso.(*/Rois)